Page 83 - MODUL ELEKTRONIK CAHAYA DAN ALAT OPTIK
P. 83
Setelah mengetahui bagian-bagian pada kamera maka kalian
akan mempelajari mengenai prinsip kerja pada kamera. Ketika
shutter dibuka, cahaya benda dalam medan pandangan akan
difokuskan oleh lensa sebagai bayangan pada film (pelat potret).
Lensa objektif (cembung) berfungsi membentuk bayangan yang jernih
dan terang. Jarak bayangan (s’) harus diatur dengan menggeser lensa
ke dalam atau keluar. Diafragma sebagai pelat potret (film)
menggunakan bidang kaca atau seluloid yang dilapisi gelatin dengan
perak bromide yang menghasilkan gambar negatif. Dengan mencetak
gambar negatif ini pada kertas film maka terbentuklah gambar positif
atau gambar foto yang sudah dicetak. Untuk mendapatkan
bayangan yang paling tajam, kamera tersebut harus difokuskan.
Untuk memfokuskan benda-benda pada jarak yang dekat, lensa
harus dijauhkan dari film dengan memutar-mutar gelang pada lensa.
Seiring dengan perkembangan teknologi, kini sudah banyak
beredar jenis kamera digital yang memiliki beberapa keunggulan
dibandingkan dengan kamera analog biasa. Kamera digital dapat
digunakan untuk membuat film dengan durasi atau waktu yang
sangat pendek (1 – 10 menit). Selain itu, hasil pemotretan tidak harus
dicetak melainkan dapat disimpan didalam kamera.
Gambar 41. Kamera digital
Sumber: https://sites.google.com
Kamera digital pertama kali dikembangkan oleh Fuji pada
tahun 1988 dengan kapasitas gambar menggunakan kartu memori 16
71