Page 179 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 8 JUNI 2021
P. 179

MENKO AIRLANGGA APRESIASI KUR BNI LANJUTKAN ESTAFET PROGRAM KARTU
              PRAKERJA
              JAKARTA  -  Program  Kartu  Prakerja  pemerintah  telah  membantu  para  pencari  kerja  maupun
              korban PHK untuk kembali bangkit mengembangkan kompetensi melalui bantuan biaya yang
              dikucurkan. Program Kartu Prakerja memang ditujukan untuk peningkatan produktivitas maupun
              daya saing, serta untuk mendorong semangat berwirausaha.

              Dalam  kunjungan  kerjanya  di  Bogor,  Menteri  Koordinator  (Menko)  Bidang  Perekonomian,
              Airlangga  Hartarto  merasa  bangga  atas  usaha  para  alumni  Kartu  Prakerja  saat  meninjau
              langsung lokasi usahanya.

              "Saya  sangat  mengapresiasi  semangat  juang  alumni  Kartu  Prakerja  yang  terus  berupaya
              mengembangkan kemampuan diri dan juga kemampuan usaha bisnis. Apalagi di situasi sulit
              karena pandemi Covid-19, sungguh semangat yang sangat luar biasa," ujar Menko Airlangga
              saat berbincang dengan alumni Kartu Prakerja di Kota Bogor (3/6) dan Bandung, Jawa Barat,
              Jumat (4/6) yang dikutip dari siaran pers.

              Diketahui,  salah  satu  lokasi  usaha  yang  dikunjungi  Menko  Airlangga  itu  adalah  Kedai  Kopi
              Bencoolen  milik  alumni  Kartu  Prakerja  gelombang  8,  Syarief  Hidayat.  Syarif  juga  menerima
              bantuan  CSR  berupa  komputer  dan  printer  yang  diserahkan  secara  simbolis  oleh  Menko
              Airlangga.

              Sebelumnya, Syarief berprofesi sebagai freelance project officer di salah satu perusahaan event
              organizer  di  Jakarta.  Setelah  terkena  PHK,  Syarief  sempat  merasa  kesulitan  menemukan
              pekerjaan di masa pandemi, sebelum akhirnya memutuskan untuk mengikuti pelatihan Kartu
              Prakerja demi mewujudkan mimpinya membuka usaha kedai kopi.

              Mempunyai pengalaman di dunia kopi dan pemasaran, Syarif kemudian mengambil pelatihan
              mengenai  cara  membuka  usaha  kedai  kopi  dan  strategi  pemasaran  di  beberapa  lembaga
              pelatihan.

              "Program  Kartu  Prakerja  adalah  upaya  pemerintah  untuk  memberikan  dukungan  nyata  bagi
              masyarakat  yang  kehilangan  pekerjaan  kerena  pendemi  Covid-19.  untuk  mereka  terus  bisa
              survive dan mampu tumbuh berkembang dimasa sulit akibat pandemi," kata Direktur Eksekutif
              Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari.

              Dapat Dukungan BNI

              Pada kesempatan itu, Syarief memperoleh insentif melalui mitra pembayaran Kartu Prakerja yaitu
              BNI  serta  untuk  mengembangkan  usahanya,  Syarief  juga  telah  mendapatkan  dukungan
              permodalan melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari BNI.

              Menko Airlangga menyampaikan, banyaknya pilihan program pelatihan Kartu Prakerja terbukti
              mampu  memenuhi  kebutuhan  dan  minat  masyarakat.  Program  Kartu  Prakerja  berhasil
              membangkitkan semangat masyarakat untuk berwirausaha.

              Hingga sekarang, sebanyak 16 gelombang telah direalisasikan Program Kartu Prakerja, dengan
              total pendaftar mencapai 62,79 juta orang, dimana 35% dari penerima Kartu Prakerja kini telah
              bekerja kembali, sementara 17% memilih untuk berwirausaha.

              Momentum kemunculan wirausahawan baru di Tanah Air diharapkan Menko Airlangga dapat
              mempercepat  pemulihan  ekonomi  nasional.  "Dengan  semakin  banyaknya  wirausahawan
              tentunya  akan  mampu  menyerap  banyak  tenaga  kerja  di  Indonesia,  ini  akan  mendorong
              produktivitas dan mengakselerasi pertumbuhan ekonomi kita," ujar Airlangga.

                                                           178
   174   175   176   177   178   179   180   181   182   183   184