Page 33 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 MEI 2021
P. 33
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan, kota-kota besar masih menjadi
magnet bagi para pencari kerja. Tetapi, sebagian besar dari mereka yang datang dari desa ke
kota tidak dibekali keterampilan kerja yang memadai.
"Kita tidak ingin urbanisasi menimbulkan masalah baru karena ketiadaannya keterampilan
pekerja yang dibutuhkan pasar kerja," kata Menaker Ida di Jakarta, pada Minggu (23/5).
Menurut Ida, pemerintah pusat maupun daerah tidak menghendaki urbanisasi yang tiap tahun
terjadi hanya melahirkan masalah baru, seperti meningkatnya angka pengangguran. Untuk itu,
warga yang mau mencari kehidupan baru ke kota hendaknya punya keterampilan kerja yang
memadai agar cepat terserap pasar kerja.
Sebagai salah satu mitigasi dalam mengantisipasi urbanisasi, kata Ida, Kemnaker telah, sedang,
dan akan terus menggulirkan program peningkatan kompetensi agar masyarakat memiliki
keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri.
Beberapa program itu antara lain berupa pelatihan vokasi di Balai Latihan Kerja (BLK), pelatihan
peningkatan produktivitas, sertifikasi kompetensi, dan bursa kerja online (job fair). Berbagai
pelatihan itu dapat diakses masyarakat dengan mendaftarkan diri ke BLK Kemnaker dan BLK di
daerah.
"Melalui berbagai program ini, kami inginkan agar masyarakat memiliki kompetensi yang sesuai
dengan kebutuhan industri yang ada di daerah masing-masing, sehingga tidak perlu mencari
pekerjaan ke kota-kota besar," katanya.
Menaker Ida Fauziyah mengatakan, program-program yang telah dilakukannya tidak hanya
bertujuan agar masyarakat menjadi pekerja di perusahaan, tetapi juga menjadi wirausahawan,
sehingga bisa membuka lapangan pekerjaan yang baru.
Dalam upaya memperbanyak penciptaan wirausahawan, pihaknya telah melakukan program-
program seperti pelatihan wirausaha baru, padat karya, jaring pengaman sosial dan inkubasi
bisnis.
"Kami juga mendukung lahirnya produk-produk kreatif industri kecil yang pada akhirnya dapat
membantu masyarakat dan menjadi kekuatan ekonomi baru di daerahnya," ucapnya.
Tidak hanya itu, Kemnaker juga terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk melakukan
perencanaan ketenagakerjaan sehingga supply dan demand pekerja dapat dipetakan dengan
baik. Selain itu mendorong pembangunan di pedesaan.
"Lapangan kerja dan kesempatan kerja baru harus diciptakan di kawasan pedesaan untuk
mengurangi pengangguran. Dengan demikian, perekonomian pedesaan akan semakin maju dan
dapat mengurangi arus urbanisasi ke kota-kota besar," ujar Ida.
Menurut Menaker Ida, pembangunan di pedesaan membutuhkan komitmen dari masyarakat dan
aparat desa yang memiliki potensi sumber daya ekonomi, akses informasi dan pemasaran produk
serta ketersediaan infrastruktur jalan, air, dan listrik.
32