Page 287 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 OKTOBER 2021
P. 287

Judul               Harapan Keluarga TKW Asal Sulbar yang Terancam Hukuman Mati di
                                    Malaysia
                Nama Media          kompas.com
                Newstrend           Kasus TKW Asal Polman
                Halaman/URL         https://regional.kompas.com/read/2021/10/15/225911778/harapan-
                                    keluarga-tkw-asal-sulbar-yang-terancam-hukuman-mati-di-malaysia
                Jurnalis            Kontributor Polewali, Junaedi
                Tanggal             2021-10-15 22:59:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Ditjen Binapenta
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif

              Ringkasan

              Keluarga Sappeami, Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Sulawesi Barat yang terancam  hukuman
              mati di Malaysia merasa resah. Ayah Sappeami, Rotan berharap pemerintah segera turun tangan
              agar ibu enam anak itu tidak dihukum mati. Rotan mengaku kaget saat mendapat kabar anaknya
              ditangkap Polisi Diraja Malaysia karena menyelundupkan paket narkotika jenis sabu.



              HARAPAN KELUARGA TKW ASAL SULBAR YANG TERANCAM HUKUMAN MATI DI
              MALAYSIA

              Keluarga Sappeami, Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Sulawesi Barat yang terancam  hukuman
              mati  di Malaysia merasa resah. Ayah Sappeami, Rotan berharap pemerintah segera turun tangan
              agar ibu enam anak itu tidak dihukum mati.

              Rotan mengaku kaget saat mendapat kabar anaknya ditangkap Polisi Diraja Malaysia karena
              menyelundupkan paket narkotika jenis sabu.

              "Anaknya di  Polewali Mandar  syok mendapat kabar ibunya ditangkap polisi," jelas Rotan kepada
              wartawan, Jumat (15/10/2021).

              Sementara itu, Bicci, ibu dari Sappeami mengaku tidak mengetahui jalur pendampingan atau
              kuasa hukum untuk membela anaknya Sappeami yang sedang menghadapi hukuman gantung
              di Malaysia.

              "Kabarnya anak saya ditangkap polisi Malaysia karena membawa sabu di perutnya, saya dapat
              pertama  kali  dari  polisi  Malaysia  juga  keluarga  di  sana.  Keluarga  bingung  bagaimana  cara
              membantu Sapeami untuk meringankan hukumannya," ujar Bicci.

              Salah satu anak dari Sappeami, Dani (10) mengaku rindu ingin bertemu sang ibu.

              "Saya rindu sudah lama tidak bertemu. Saya berharap ibu bebas dari hukuman gantung,"ujar
              Dani.

              Dani mengungkapkan, sudah dua tahun lebih berpisah dengan ibu, ayah, dan kedua adiknya.

              "Saya ingin bisa kembali berkumpul bersama seperti dulu," ujarnya.


                                                           286
   282   283   284   285   286   287   288   289   290   291   292