Page 134 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 SEPTEMBER 2020
P. 134

Sementara itu, jumlah penerima manfaat Kartu Prakerja sampai gelombang 9 adalah 5.480.918
              atau 98 persen dari total kuota tahun ini.
              Ada perbedaan cara pendaftaran yang mulai diberlakukan pada gelombang 4.

              Syarat yang mengharuskan peserta untuk melakukan swafoto atau selfie ketika mendaftar, kini
              telah dihapuskan.

              Dimulai sejak gelombang 4, peserta yang ingin mendaftar Kartu Prakerja harus menyiapkan NIK
              dan Nomor KK.
              Selain itu, Pendaftaran Kartu Prakerja juga bisa dilakukan melalui dua cara, yaitu daring (online)
              dan luring (offline).

              Untuk via online, peserta bisa mendaftar melalui laman  https://www.prakerja.go.id  .

              Cara daftar:  1. Buka www.prakerja.go.id pada browser handphone atau komputer kamu  2.
              Siapkan nomor Kartu Keluarga serta NIK kamu, masukkan data diri, dan ikuti petunjuk pada
              layar untuk menyelesaikan proses pemeriksaan  akun  4. Siapkan kertas dan alat tulis untuk
              mengikuti Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar secara online  5. Klik "Gabung" pada Gelombang
              yang sedang dibuka  6. Nantikan pengumuman peserta yang lolos seleksi Gelombang melalui
              SMS    Bagi  yang  ingin  mendaftar  secara  luring  (offline),  calon  penerima  Kartu  Prakerja  bisa
              melakukannya melalui Kementerian Ketenagakerjaan atau pemerintah daerah khususnya Dinas
              Ketenagakerjaan.
              Calon penerima Kartu Prakerja juga bisa mendaftar secara individu maupun kolektif.

              Bagi peserta yang mencoba mendaftar tetapi gagal, pastikan bahwa nomor NIK dan KK sudah
              dimasukkan dengan benar.

              Jika masih gagal, peserta diharapkan segera menghubungi call center Dukcapil di nomor 1500-
              538 atau datang ke kantor Dukcapil terdekat.
              Peserta  yang  lolos  seleksi  Kartu  Prakerja  akan  menerima  insentif  sebesar  Rp  3.550.000  per
              orang.

              Insentif tersebut terdiri dari:  Dalam Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor
              11  Tahun  2020  Pasal  20  ayat  2,  disebutkan  bahwa  pemilihan  pelatihan  untuk  pertama  kali
              dilakukan tidak lebih dari 30 hari.

              Jangka  waktu  pemilihan  itu  dihitung  sejak  peserta  mendapatkan  pemberitahuan  penetapan
              sebagai Penerima Kartu Prakerja dan melengkapi data secara daring melali laman resmi Kartu
              Prakerja.

              Sementara  ayat  3  menyebutkan  bahwa  konsekuensi  jika  penerima  Kartu  Prakerja  tidak
              melakukan pelatihan dalam jangka waktu itu, maka status kepesertaannya akan dicabut. Jika
              status  kepesertaan  itu  dicabut,  maka  peserta  tidak  dapat  mengikuti  kembali  Program  Kartu
              Prakerja atau di-blakclist.


              Selain  dana  bantuan  untuk  pelatihan,  penerima  Kartu  Prakerja  juga  akan  mendapatkan  dua
              insentif  lain.  Pertama,  intensif  pasca-pelatihan  sebesar  Rp  2,4  juta  dan  dibayarkan  secara
              bertahap dalam waktu 4 bulan dengan besaran Rp 600.000 setiap bulannya. Kedua, insentif
              survei keberkerjaan yang besarannya untuk anggaran tahun 2020, yaitu Rp 50.000 per survei
              (akan ada 3 survei).




                                                           133
   129   130   131   132   133   134   135   136   137   138   139