Page 18 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 2 FEBRUARI 2021
P. 18
PEMERINTAH HENTIKAN BANTUAN SUBSIDI UPAH
Bantuan Langsung Tunai (BLT) atau Bantuan Subsidi Upah (BSU) dari BPJS Ketenagakerjaan
dihentikan. Hingga saat ini, Kementerian Ketenagakerjaan belum mendapat penugasan lagi
untuk menyalurkan bantuan itu.
Tahun lalu, bantuan itu diberikan kepada pegawai berpenghasilan di bawah Rp 5 juta per bulan.
"Pada anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) 2021, memang tidak ada kelanjutan BSU
tahun ini. Kemenaker belum mendapat penugasan untuk menyalurkan BSU," ujar Menaker Ida
Fauziyah di Jakarta, Senin (1/2/2021).
Namun, kata Ida, pemerintah terus berupaya untuk memitigasi dampak pandemi bagi angkatan
kerja Indonesia. Misalnya, dengan melanjutkan program Kartu Prakerja dan memperluas
program padat karya di berbagai kementerian dan lembaga. "Kemenaker ikut berpartisipasi
dalam Prakerja dan menyelenggarakan program padat karya yang memang rutin kami lakukan,"
tuturnya, dikutip kontributor "PR" Satrio Widianto.
Selain itu, dia mengatakan, pada masa pemulihan ekonomi ini, Kemenaker juga fokus pada
peningkatan daya saing angkatan kerja, yaitu program skilling, up-skilling, maupun program
untuk pekerja yang terdampak pandemi, yaitu re-skilling, dengan mengoptimalkan program
pelatihan vokasi di BLK-BLK maupun pemagangan.
"Tujuan pelatihan vokasi ini tidak hanya untuk masuk ke pasar kerja. Dengan kompetensi yang
didapatkan, mereka bisa mengembangkan usaha sendiri dan menciptakan lapangan kerja baru,"
tutur Ida.
Realisasi BSU
Sebelumnya, Ida mengatakan realisasi penyaluran BSU atau subsidi gaji bagi pekerja atau buruh
telah mencapai 98,91 persen. 'Total realisasi anggaran BSU yang tersalurkan sebesar Rp 29,4
triliun," ujarnya.
Realisasi penyaluran BSU pada termin I telah diberikan kepada 12,2 juta orang. Realisasi
anggaran mencapai Rp 14,7 triliun atau setara 99,1 persen. Pada termin II, Kemenaker
menyalurkan bantuan kepada 12,2 juta pekerja dengan realisasi anggaran mencapai Rp 14,6
triliun atau setara dengan 98,71 persen.
"Total penerima BSU secara nasional sebanyak 12,4 juta orang dengan rata-rata gaji Rp 3,12
juta per bulan. Total perusahaan yang pekerjanya penerima bantuan subsidi upah sebanyak
413.649 unit," kata Ida.
17