Page 165 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 OKTOBER 2020
P. 165
Sebelumnya, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah pernah menyampaikan, subsidi gaji
gelombang II dilakukan melalui dua termin pembayaran dan mulai disalurkan pada akhir Oktober
2020.
Namun, kini Ketua Satuan Tugas (Satgas) Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Budi Gunadi
Sadikin menyatakan, BLT untuk karyawan yang berpenghasilan di bawah Rp 5 juta akan
dicairkan pada November dan Desember.
Dilansir dari Kompas.com, hal itu disampaikan Budi dalam keterangan persnya lewat kanal
YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (21/10/2020).
"Program subsidi gaji (upah) yang kedua akan disalurkan bulan November dan Desember.
Sekarang masih ada sebagian yang akan disalurkan sampai akhir Oktober ini, tapi itu merupakan
gelombang pertama," kata Budi.
Selanjutnya, begitu penyaluran pada gelombang pertama selesai, pemerintah akan langsung
mencairkan penyaluran bantuan subsidi upah gelombang kedua pada awal November.
Adapun pencairan gelombang pertama yang diterima para karyawan yang bergaji di bawah Rp
5 juta ialah Rp 1,2 juta.
Berikutnya pada gelombang kedua mereka akan menerima bantuan subsidi upah sebesar Rp 1,2
juta.
Dengan demikian total bantuan subsidi upah yang diterima sebesar Rp 2,4 juta.
Saat ini bantuan subsidi upah gelombang pertama telah disalurkan kepada 98 persen penerima.
Total penerima bantuan yang memenuhi syarat peraturan menteri sebanyak 12,4 juta orang.
Menurut Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah dalam kunjungannya ke Pekalongan, Minggu
(18/10/2020), masih ada sejumlah pekerja yang belum menerima subsidi upah yang diberikan
Kementerian Ketenagakerjaan.
Kapan BLT Gelombang 2 Cair? Ini Jadwal Terbaru Pencairan BLT Pekerja Swasta Gaji di Bawah
5 Juta Hal itu terjadi karena ada sejumlah persyaratan yang belum terpenuhi.
Ia pun meminta perusahaan untuk memperbaiki sejumlah persyaratan yang kurang tersebut
agar subsidi bisa diberikan kepada pekerja.
Menurut Ida terdapat sejumlah masalah yang membuat pekerja tak bisa menerima subsidi upah,
seperti nomor rekening pekerja yang tak sama, nomor induk kependudukan bermasalah, dan
nomor rekening tak valid.
Seperti diketahui, target pencairan bantuan subsisi upah ditujukan kepada 15,7 juta orang, yang
juga aktif keanggotaannya di BPJS Ketenagakerjaan.
Total anggaran yang digelontorkan pemerintah untuk bantuan subsidi upah sebesar Rp 37,8
triliun.
Cek Nama Apakah Anda karyawan swasta yang belum menerima bantuan subsidi upah atau BLT
karyawan? Bila belum Anda harus mengecek nama terlebih dahulu apakah termasuk yang bakal
menerima subsidi gaji Rp 1,2 juta atau tidak.
Para karyawan bisa mengecek langsung ke website resmi Kementerian Ketenagakerjaaan.
Login https://kemnaker.go.id/ cek nama penerima BLT Karyawan/ BLT BPJS Ketenagakerjaan/
BSU Jamsostek Rp 1,2 juta.
164