Page 433 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 8 OKTOBER 2020
P. 433
Judul Ribuan Buruh di Sumedang Ancam Bikin Rusuh jika UU Cipta Kerja
Tidak Dibatalkan
Nama Media jabar.tribunnews.com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://jabar.tribunnews.com/2020/10/07/ribuan-buruh-di-sumedang-
ancam-bikin-rusuh-jika-uu-cipta-kerja-tidak-dibatalkan
Jurnalis Hilman Kamaludin
Tanggal 2020-10-07 13:08:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
neutral - Slamet Prianto (Ketua KASBI Bandung Raya) Ada ancaman rusuh itu karena tanggal 8
deadline (unjuk rasa). Kita akan mengajak semua buruh yang ada di Rancaekek baik Bandung
maupun Sumedang , kita akan coba swiping besok
neutral - Slamet Prianto (Ketua KASBI Bandung Raya) Kita akan coba (swiping) di Tol Cileunyi,
kemarin kan gak bisa menerobos, kalau besok kita akan menerobos ke Tol
positive - Slamet Prianto (Ketua KASBI Bandung Raya) Kita akan koordinasi juga dengan pusat
untuk menentukan langkah selanjutnya jika UU Cipta Kerja ini tetap disahkan
neutral - Slamet Prianto (Ketua KASBI Bandung Raya) Kami harus berkoordinasi dulu untuk aksi
besok dan akan evaluasi terkait aksi yang sudah dilakukan
negative - Ira Laila (Ketua PC SPSI Purwakarta) Kami akan lumpuhkan total semua akses jalan
jika tuntutan kami tak dipenuhi
negative - Ira Laila (Ketua PC SPSI Purwakarta) Ada juga mahasiswa yang ikut bergabung
menunjukkan bahwa UU Cipta Kerja ditolak oleh seluruh elemen masyarakat karena tidak sesuai
dengan UUD dan Pancasila, contohnya UU Ciptakerja ini tiga jaminan yang sudah ada
sebelumnya yaitu jaminan upah, jaminan pekerjaan, dan jaminan sosial itu hilang dari UU
Ciptakerja, kemudian dibuka tenaga kerja asing, hilangnya pesangon, dan dipermudah PHK juga
jadi point utama yang kami pikir harus diperjuangkan
negative - Galih Rahadian (None) Unjuk rasa ini sebagai bentuk penolakan kami terhadap
Omnibus Law. Pemerintah sudah jelas hanya berpihak pada para pengusaha, sedangkan buruh
yang dirugikan tak diperhatikan
neutral - Asep Nugraha (None) Kendaraan dari arah Bandung atau Garut kami alihkan ke Jalan
Lingkar Leles. Dari arah Bandung sebelum Masjid Iqra masuk ke jalan lingkar dan keluar di
Tutugan Leles
432

