Page 80 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 MEI 2021
P. 80

DINAS TENAGA KERJA KABUPATEN TAPIN BUKA POSKO PENGADUAN THR BAGI
              BURUH
              BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Pos Pengaduan THR 2021 didirikan di depan kantor Dinas
              Ketenagakerjaan Kabupaten Tapin, Provinsi Kalamantan Selatan, Senin, (03/05/2021). Kepala
              Dinas  Ketenagakerjaan  Kabupaten  Tapin,  Fauziah,  saat  ditemui  Banjarmasinpost.co.id,
              mengatakan, pos ini ditujukan bagi seluruh buruh yang bekerja di 132 perusahaan yang ada di
              Kabupaten Tapin.

              Pantauan  di  lokasi,  pelayanan  di  pos  pengaduan  ini  dibuka  setiap  hari  kerja  yang  ditujukan
              kepada  17.838  buruh  atau  pekerja  yang  ada  di  wilayah  Kabupaten  Tapin,  apabila  tidak
              mendapatkan Tunjangan Hari Raya (THR).

              "THR itu wajib sebagaimana tertuang dalam surat edaran dari Kementrian Ketenagakerjaan RI
              nomer  M/6/H.K.  04/IV/2021  tentang  pemberian  THR.  Jadi,  untuk  mengantisipasi  terjadinya
              keluhan terkait pembayaran THR," jelasnya.
              Ditambahkan  Fauziah,  kepada  para  pekerja  atau  buruh  yang  tidak  dibayarkan  THR  oleh
              perusahaan tertentu, silakan melapor ke pos tersebut.

              "Terkait ini, kami juga akan segera mengirimkan surat pemberitahuan kepada 132 perusahaan
              untuk  menyampaikan  laporan  pemberian  THR  paling  lambat  H-1,"  jelasnya.  Ia  mengatakan,
              perusahan wajib untuk memberikan THR kepada buruh saat H-7 sebelum Idul Fitri 2021 dan
              paling lambat H-1.

              "Memang sejak dibukanya pos pengaduan THR pada 2017 lalu hingga saat ini tidak ada keluhan
              ataupun  laporan  dari  buruh  terkait  THR.  Namun  antisipasi  hal  tersebut  penting  untuk
              dilaksanakan," jelasnya.

              Ia mengatakan ada hak buruh untuk mendapatkan THR, kalau misalnya dia (buruh) bekerja
              sudah beberapa tahun bekerja, THR nya disesuaikan dengan gaji pokok yang diterima terakhir.

              "Bahkan menurut aturan terbaru, tidak hanya buruh tetap, buruh harian pun juga mempunyai
              hak mendapatkan THR dengan nilainya sesuai kesepakatan dengan pihak perusahaan," jelasnya.

              Ia juga mengatakan selain meminta data penerima THR dari perusahaan, Disnaker Tapin juga
              akan  langsung  menanyakan  kepada  para  buruh  untuk  memastikan  apakah  THR  sudah
              dibayarkan atau belum.
              "Apabila  kemudian  ada  perusahan  yang  tidak  memenuhi  kewajibannya,  maka  pertama  akan
              diberikan  peringatan  dan  bila  tidak  dihiraukan  maka  sangsi  terberat  adalah  penutupan
              perusahaan," tegasnya.

              Untuk diketahui, di Kabupaten Tapin  tercatat ada 132 perusahaan. Diantaranya sektor usaha
              pertambangan, perkebunan, dan jasa.

              (Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus Sene).














                                                           79
   75   76   77   78   79   80   81   82   83   84   85