Page 500 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 APRIL 2021
P. 500

Ida  menegaskan  setiap  laporan  yang  masuk  di Posko THR  langsung  ditindaklanjuti  oleh  tim
              penanganan dari Ditjen Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja (PHI
              dan  Jamsos)  serta  Ditjen  Pembinaan  Pengawasan  Ketenagakerjaan  dan  Keselamatan  dan
              Kesehatan Kerja (PPK dan K3) Kemnaker.

              "Jadi pekerja/buruh, manajemen perusahaan atau pun masyarakat umum yang butuh informasi,
              konsultasi, atau punya masalah terkait THR langsung saja datang ke PTSA dengan menerapkan
              protokol Kesehatan. Bisa juga melalui pengaduan online bantuan.kemnaker.go.id dan call center
              1500 630. Yang pasti, setiap laporan yang masuk langsung kami tindaklanjuti," imbuhnya.

              Ida mengatakan, Posko THR Keagamaan 2021 tidak hanya dibentuk di pusat,  tetapi juga di
              daerah  baik  di  tingkat  provinsi,  maupun  kabupaten/kota.  Pendirian  Posko  THR  di  pusat  dan
              daerah ini dilakukan agar pelaksanaan koordinasi menjadi lebih efektif.

              Ia  berharap,  Posko  THR  2021  dapat  berjalan  dengan  tertib  dan  efektif  dalam  memberikan
              pelayanan sesuai mekanisme dan ketentuan perundangan, serta menjadi solusi yang diharapkan
              dapat memuaskan para pihak, yaitu pekerja/buruh dan pengusaha.

              Dalam pelaksanaannya, Posko THR 2021 ini juga melibatkan Tim Pemantau dari unsur Serikat
              Pekerja/Serikat  Buruh  (SP/SB)  dan  dari  unsur  Organisasi  Pengusaha  yang  duduk  dalam
              keanggotaan  Dewan  Pengupahan  Nasional.  Tim  pemantau  ini  bertugas  memantau  jalannya
              Posko  THR  2021,  sekaligus  memberikan  saran  dan  masukan  kepada  Tim  Posko  mengenai
              pelaksanaan tugas Posko THR 2021.
















































                                                           499
   495   496   497   498   499   500   501   502   503   504   505