Page 568 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 APRIL 2021
P. 568
Judul Telat Bayar THR Lebaran 2021, Denda 5 Persen Menanti
Nama Media ayotasik.com
Newstrend Aturan THR 2021
Halaman/URL https://www.ayotasik.com/read/2021/04/26/9845/telat-bayar-thr-
lebaran-2021-denda-5-persen-menanti
Jurnalis redaksi
Tanggal 2021-04-26 12:00:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 7.500.000
News Value Rp 22.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan (Menaker)) "Ada denda jika tidak mampu
membayar sesuai ketentuan waktu, denda 5% dari akumulasi nilai THR-nya sendiri,"
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan (Menaker)) "Kami memberikan kelonggaran
sampai H-1. Ketidakmampuan membayar THR tepat waktu harus dibuktikan dengan laporan
keuangan internal perusahaan secara transparan dan dilaporkan pada Dinas Ketenagakerjaan
setempat, paling lambat tujuh hari sebelum hari raya keagamaan,"
Ringkasan
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah mengingatkan denda menanti bagi pengusaha
yang tidak mematuhi ketentuan jadwal pembayaran tunjangan hari raya (THR) Lebaran 2021.
"Ada denda jika tidak mampu membayar sesuai ketentuan waktu, denda 5% dari akumulasi nilai
THR-nya sendiri," kata Ida dalam webinar di channel YouTube FMB9ID_IKP, Senin 26 April 2021.
TELAT BAYAR THR LEBARAN 2021, DENDA 5 PERSEN MENANTI
JAKARTA, -- Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah mengingatkan denda menanti
bagi pengusaha yang tidak mematuhi ketentuan jadwal pembayaran tunjangan hari raya (THR)
Lebaran 2021.
"Ada denda jika tidak mampu membayar sesuai ketentuan waktu, denda 5% dari akumulasi nilai
THR-nya sendiri," kata Ida dalam webinar di channel YouTube FMB9ID_IKP, Senin 26 April 2021.
Diketahui, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) telah mengeluarkan surat edaran (SE) bagi
pengusaha untuk membayar THR tahun 2021 secara tepat waktu. SE tersebut mewajibkan
pengusaha membayar THR ke pekerja dan buruh paling lambat H-7 hari raya keagamaan.
567