Page 118 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 NOVEMBER 2020
P. 118
Judul TKI di Malaysia Disiram Air Panas hingga Tak Diberi Makan
Nama Media cnnindonesia.com
Newstrend Kasus PMI Mei Haryanti
Halaman/URL https://www.cnnindonesia.com/internasional/20201126173322-106-
575004/tki-di-malaysia-disiram-air-panas-hingga-tak-diberi-makan
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-11-26 18:01:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Kementerian Luar Negeri RI (None) MH berhasil diselamatkan PDRM pada tanggal 24
November 2020 berdasarkan informasi awal yang diberikan LSM Tenaganita dan berkoordinasi
dengan KBRI Kuala Lumpur
Ringkasan
Pekerja migran Indonesia di Malaysia kembali mengalami penyiksaan oleh majikan. Kali ini
dialami TKI berinisial MH di Kuala Lumpur. MH mengalami penyiksaan mulai pemukulan dengan
benda tumpul, disayat benda tajam, disiram air panas dan tidak diberi makan. Saat ini MH berada
di RS Kuala Lumpur untuk mendapatkan perawatan.
TKI DI MALAYSIA DISIRAM AIR PANAS HINGGA TAK DIBERI MAKAN
Pekerja migran Indonesia di Malaysia kembali mengalami penyiksaan oleh majikan. Kali ini
dialami TKI berinisial MH di Kuala Lumpur. MH mengalami penyiksaan mulai pemukulan dengan
benda tumpul, disayat benda tajam, disiram air panas dan tidak diberi makan. Saat ini MH berada
di RS Kuala Lumpur untuk mendapatkan perawatan.
"MH berhasil diselamatkan PDRM pada tanggal 24 November 2020 berdasarkan informasi awal
yang diberikan LSM Tenaganita dan berkoordinasi dengan KBRI Kuala Lumpur," tulis
Kementerian Luar Negeri RI dalam situs resmi kemlu.go.id, Kamis (26/11).
Menurut Kemlu, majikan MH juga telah ditahan. Indonesia mengecam keras berulangnya kasus
penyiksaan pekerja migran terutama di sektor domestik oleh majikan di Malaysia. Terakhir adalah
kasus Almh. Adelina Lisau di Penang dimana hingga saat ini majikan belum mendapatkan
ganjaran hukum atas perbuatannya. Indonesia meminta otoritas Malaysia melakukan
pengawasan yang ketat terhadap majikan, menjamin pelindungan yang baik terhadap pekerja
migran serta melakukan penegakan hukum yang tegas terhadap pelaku.
Indonesia juga mendorong penyelesaian segera perpanjangan MoU penempatan pekerja sektor
domestik yang telah berakhir sejak 2016. KBRI Kuala Lumpur akan terus mendampingi MH dan
akan menunjuk pengacara retainer untuk memonitoring proses penegakan hukum terhadap
majikan sesuai hukum yang berlaku. (dea)
117