Page 8 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 1 JULI 2021
P. 8
membuka berbagai pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja
Kota Pekalongan.
Di tengah situasi pandemi Covid-19, penyelenggaraan Job Fair Online tersebut diharapkan dapat
menjadi solusi untuk menekan angka pengangguran di Kota Pekalongan. Wali Kota berharap,
dalam Job Fair Online yang digelar selama dua hari tersebut dapat menyerap sebanyak-
banyaknya tenaga kerja di Kota Pekalongan. Sehingga, angka pengangguran akan turun.
"Kami bertiarap, dalam Job Fair Online ini lebih banyak warga Kota Pekalongan bisa diakomodir
oleh perusahaan-perusahaan yang sudah membuka lowongan kerja. Semoga pandemi segera
berakhir, mudah-mudahan ekonomi semakin tumbuh dan angka pengangguran semakin turun,"
harapnya
Mencegah Kerumunan
Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Kota Pekalongan Slamet Hariyadi
mengatakan, Job Fair digelar setiap tahun untuk mempertemukan perusahaan dengan
masyarakat pencari kerja. Namun karena dalam situasi pandemi Covid-19, Job Fair tahun ini
digelar secara online untuk mencegah kerumunan massa. Karena biasanya. Job Fair selalu
dihadiri ribuan orang.
Slamet Hariyadi bersyukur antusiasme perusahaan cukup tinggi dalam Job Fair Online tahun ini.
Tercatat ada 31 perusahaan yang bergabung dan membuka lebih dari 700 posisi lowongan kerja.
Per-usahaan-perusahaan yang bergabung dalam Job Fair Onlne tidak hanya dari Kota
Pekalongan, tetapi juga dari luar kota, di antaranya Kabupaten Batang, Semarang, Jakarta dan
kota lainnya.
Perusahaan-perusahaan tersebut bergerak di bidang keuangan, jasa kurir pengiriman, garmen,
perdagangan dan lain-lain. Adapun lowongan pekerjaan yang disediakan antara lain superv isor,
marketing. tenaga operator. quality control dan sebagainya. "Kami berharap lowongan yang ada
bisa terisi oleh para pencari kerja khususnya warga Kota Pekalongan yang saat ini membutuhkan
pekerjaan." harapnya.
Kasi Penempatan Kerja Dinperinaker Kota Pekalongan Heryu Purwanto menambahkan, pada hari
pertama Job Fair Online, sudah ada 300 orang pencari kerja yang mendaftar secara online di
website Sistem Informasi Ketenagakerjaan (Sisnaker) Kementerian Ketenagakerjaan. (K30-53)
7
