Page 95 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 1 JULI 2021
P. 95
Direktur Utama PT KBS, Akbar Djohan mengatakan bahwa program vaksinasi tersebut
merupakan wujud komitmen antara KKP Kelas II Banten dan PT KBS untuk menciptakan
lingkungan pelabuhan yang sehat, sehingga seluruh stakeholder di Pelabuhan menjadi lebih
tenang dalam berinteraksi.
"Vaksinasi ini kami tujukan bagi stakeholder pelabuhan di Banten, mulai dari masyarakat sekitar
hingga pekerja pelayanan publik di Pelabuhan" kata Akbar Djohan dalam siaran persnya di
Jakarta, Rabu (30/6).
Akbar Djohan juga menyampaikan bahwa program vaksinasi tersebut sebagai perwujudan PT.
KBS yang tidak hanya melakukan fungsi komersial semata, namun juga mendukung pemerintah
secara konkret dalam upaya mengurangi penyebaran virus Covid-19.
Di tengah kondisi Covid- 19 yang semakin mudah menular, lanjut dia, membuat pihaknya harus
cepat bertindak dengan memastikan agar semua pihak yang terlibat dalam aktivitas PT KBS dan
KKP Kelas II Banten tetap terproteksi dengan baik.
"Sehingga arus rantai pasokan logistik dan aktivitas kepelabuhan tidak akan terhambat dan tetap
dapat dijalankan secara optimal walaupun situasi pandemi Covid-19 saat ini tidaklah menentu,"
ungkap Akbar.
Sebagai bentuk komitmen untuk menawarkan layanan yang aman dan nyaman, Akbar berharap
agar program vaksinasi yang telah dijalankan dapat bebas dari ancaman covid-19 dan semua
karyawan yang bekerja dapat menjalankan tugasnya dengan tenang dan kondusif. Ke depannya
segala bentuk operasi dan kegiatan PT. KBS dan KKP Kelas II Banten dapat berjalan dengan
efektif dan efisien.
Kepala KKP Kelas II Banten, dr. Ongky Sedya Dwi sasangka M.Epid menyampaikan bahwa KKP
Kelas II Banten mendapat porsi 2500 vaksin Sinovac dari Pemerintah Provinsi Banten "Vaksinasi
dimulai hari ini yang dilakukan secara serentak se Provinsi Banten dengan total 200.000 sasaran,"
kata dr. Ongky.
Sementara itu, Poltekkes Kementerian Kesehatan Banten juga turut serta dalam
penyelenggaraan vaksinasi dengan mengirimkan relawan tenaga kesehatan (nakes) sebanyak
28 orang, dengan rincian 14 orang sebagai admin pendaftaran dan 14 orang lainnya sebagai
petugas vaksinator.
94