Page 156 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 DESEMBER 2021
P. 156
Namun, jangan khawatir! Pendaftaran akun baru akan diaktifkan kembali jelang pembukaan
gelombang 23 di tahun 2022. Tetap semangat belajar dan sampai jumpa pada tahun 2022!",
tulis postingan tersebut.
Sementara itu, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengapresiasi
capaian program kartu prakerja tahun 2020-2021. Airlangga mengatakan, pemerintah akan
kembali menganggarkan dana untuk melanjutkan program kartu prakerja.
Ia pun menyebut, dana sebesar Rp 11 triliun akan disiapkan untuk melanjutkan program kartu
prakerja di tahun 2022. Hal tersebut disampaikan Airlangga saat konferensi pers Penutupan Seri
Program Kartu Prakerja Tahun 2021 yang disiarkan di kanal YouTube Perekonomian RI, Rabu
(15/12/2021).
"Tentu kecapaian positif ini saya mengapresiasi dan selaku ketua saya menyampaikan bahwa
program akan terus dilanjutkan ke depan anggaran di tahun 2022 adalah sebesar Rp 11 triliun,"
kata Airlangga.
Kemudian, untuk target peserta semester I di tahun 2022 yakni sebanyak tiga sampai empat
jutaan peserta.
"Tentu jumlah pesertanya antara 3 sampai dengan 4 setengah juta," ucap Airlangga.
Lebih lanjut, Airlangga mengatakan bahwa pada semester 1 masih menggunakan sistem yang
sama yaitu semi bantuan sosial. Sementara, di semester 2 akan dijalankan secara hybrid, yakni
offline maupun online.
Dalam skema normal, tentu berupaya untuk meningkatkan kompetensi dengan bantuan
pelatihan yang lebih besar dan insentifnya juga didorong untuk pelatihan sejalan dengan critical
occupation.
"Itu komitmen dari komite juga memperbaiki tata kelola sistem IP dan bisnis proses agar
akuntabilitas semakin baik," jelas Airlangga.
Namun, untuk tanggal resmi pembukaan pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 23 pada tahun
2022 belum ditetapkan. Calon peserta yang ingin mendaftar dapat memantau akun Instagram
@prakerja.go.id secara berkala.
Syarat Daftar Kartu Prakerja
1. WNI berusia 18 tahun ke atas
2. Tidak sedang menempuh pendidikan formal
3. Sedang mencari kerja, pekerja/buruh yang terkena PHK, atau pekerja/buruh yang
membutuhkan peningkatan kompetensi kerja, seperti pekerja/buruh yang dirumahkan dan
pekerja bukan penerima upah, termasuk pelaku usaha mikro & kecil.
4. Bukan penerima bantuan sosial lainnya selama pandemi Covid-19
5. Bukan Pejabat Negara, Pimpinan dan Anggota DPRD, ASN, Prajurit TNI, Anggota Polri, Kepala
Desa dan perangkat desa dan Direksi/Komisaris/Dewan Pengawas pada BUMN atau BUMD
6. Maksimal 2 NIK dalam 1 KK yang menjadi Penerima Kartu Prakerja Cara Daftar Kartu Prakerja
Pendaftaran Kartu Prakerja secara online dilakukan melalui beberapa tahapan, yakni membuat
akun, mendaftarkan akun, dan mengikuti tes yang telah disediakan.
155