Page 30 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 APRIL 2021

Judul Jika Tak Cairkan THR, Perusahaan Disanksi
Nama Media Jawa Pos
Newstrend Aturan THR 2021
Halaman/URL Pg12
Jurnalis IND
Tanggal 2021-04-30 04:28:00
Ukuran 218x136mmk
Warna Warna
AD Value Rp 80.660.000

News Value Rp 241.980.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif

Ringkasan

Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Tangsel memastikan memberikan sanksi kepada
perusahaan yang tak membayarkan tunjangan hari raya (THR) 2021. THR diberikan kepada
karyawan perusahaan paling lambat tujuh hari sebelum Hari Raya Idul Fitri. Kepala Bidang
Hubungan Industri (HI) dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek) Disnaker Kota Tangsel
Dahlan menyatakan, perusahaan yang tidak membayarkan THR kepada pegawainya akan diberi
sanksi tegas. Salah satu yang dikenakan, sanksi administratif berupa denda 5 persen dari total
THR yang harus dibayarkan.

JIKA TAK CAIRKAN THR, PERUSAHAAN DISANKSI

Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Tangsel memastikan memberikan sanksi kepada
perusahaan yang tak membayarkan tunjangan hari raya (THR) 2021. THR diberikan kepada
karyawan perusahaan paling lambat tujuh hari sebelum Hari Raya Idul Fitri.

Kepala Bidang Hubungan Industri (HI) dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek) Disnaker
Kota Tangsel Dahlan menyatakan, perusahaan yang tidak membayarkan THR kepada
pegawainya akan diberi sanksi tegas. Salah satu yang dikenakan, sanksi administratif berupa
denda 5 persen dari total THR yang harus dibayarkan.

"Sanksi sesuai peraturan. Jika perusahaan melanggar pemberian THR 2021 kepada pekerja atau
buruh, pelayanan dihentikan sampai dibekukan hingga THR diberikan kepada karyawan,"
ungkapnya kemarin (29/4).

Meski demikian, pihaknya juga akan memberikan keringanan kepada perusahaan yang tidak
mampu membayar THR karena terdampak Covid-19. Namun, ada beberapa syarat yang harus
diperhatikan. Di antaranya, pengusaha berdialog dengan pekerja atau buruh untuk mencapai
kesepakatan yang dilaksanakan secara kekeluargaan dan dengan iktikad baik.

"Kesepakatan tersebut dibuat secara tertulis yang memuat waktu pembayaran THR keagamaan.
Syaratnya, pekerja atau buruh yang bersangkutan paling lambat dibayar sampai sebelum hari
raya keagamaan 2021," katanya.

29