Page 222 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 JULI 2021
P. 222

Lagipula, tambah Shinta, alokasi anggaran bansos secara keseluruhan diperbesar dan time frame
              distribusi  stimulus  perlindungan  sosialnya  juga  dipercepat,  yakni  mulai  Juli  2021,  sehingga
              bertepatan dengan PPKM level 3-4 yang memicu kehilangan penghasilan masyarakat.

              Seperti  diketahui,  pemerintah  menambah  alokasi  anggaran  serta  mempercepat  proses
              penyaluran bantuan sosial sebagai upaya menahan gelombang penolakan masyarakat terhadap
              penerapa PPKM Level 3-4 dari 26 Juli hingga 2 Agustus 2021.

              Adapun, pemerintah menambah alokasi anggaran bantuan sosial dari Rp153,86 triliun pada 5
              Juli 2021 menjadi Rp187,84 triliun pada 16 Juli 2021.

              Secara  lebih  terperinci,  anggaran  disalurkan  untuk  program  bantuan  beras  Bulog  berjumlah
              bantuan 10kg/per keluarga dengan total sasaran 28,8 juta keluarga atau setara 115,2 juta orang
              yang  merupakan  penerima  bantuan  sosial  tunai  dan  kartu  sembako.  Total  anggaran  yang
              diperlukan senilai Rp3,58 triliun.

              Untuk bansos tunai, pemerintah menyasar 10 juta keluarga atau setara 40 juta orang dengan
              alokasi  awal  Rp17,46  triliun  untuk  periode  Januari  -  April  2021  dan  Mei  -  Juni  2021  yang
              dibayarkan pada Juli 2021. Besaran manfaat diperhitungkan senilai Rp300.000 per KPM.

              Untuk bansos tunai usulan pemerintah daerah, terdapat 5,9 juta KPM dengan periode penyaluran
              6 bulan senilai Rp200.000/KPM/bulan. Tambahan alokasi anggaran untuk bantuan sosial usulan
              pemda tersebut mencapai Rp7,08 triliun.

              Selain itu, pemerintah menambah alokasi anggaran untuk program Prakerja dan bantuan subsidi
              upah untuk mendukung tenaga kerja. Pemerintah menambah anggaran untuk program tersebut
              hingga Rp10 triliun sehingga total menjadi mencapai Rp30 triliun dengan target 8,4 juta pekerja.

              Tambahan anggaran lainnya dialokasikan untuk diskon listrik sampai dengan Desember 2021.
              Pemerintah menambah Rp1,9 triliun untuk diskon listrik sehingga totalnya menjadi Rp9,49 triliun
              dengan target 32,6 juta pelanggan.

              Terakhir,  pemerintah  menambah  alokasi  anggaran  untuk  bantuan  rekmin  biaya
              beban/abonemen sampai dengan Desember 2021. Tambahan yang diberikan senilai Rp420 miliar
              sehingga total anggaran untuk bantuan tersebut menjadi Rp2,11 triliun dengan sasaran 1,14
              juta pelanggan.






























                                                           221
   217   218   219   220   221   222   223   224   225   226   227