Page 166 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 SEPTEMBER 2020
P. 166
Judul Hari Kedua PSBB Jilid II, Disnaker Sudah Tutup 10 Perusahaan
Nama Media tempo.co
Newstrend Pembatasan Sosial Berskala Besar
Halaman/URL https://metro.tempo.co/read/1386777/hari-kedua-psbb-jilid-ii-disnaker-
sudah-tutup-10-perusahaan
Jurnalis Imam Hamdi
Tanggal 2020-09-16 10:29:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PPK & K3
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Andri Yansah (Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DKI Jakarta) Dalam dua
hari ini kami telah melakukan sidak di 130 perusahaan
negative - Andri Yansah (Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DKI Jakarta) Belum ada
perusahaan yang didenda
Ringkasan
Sebanyak 10 perusahaan telah ditutup pada masa pembatasan sosial berskala besar atau PSBB
Jilid II, Selasa, 15 September 2020. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DKI Jakarta
Andri Yansah mengatakan pada Selasa pemerintah menutup dua perusahaan karena ditemukan
kasus Covid-19 dan melanggar protokol kesehatan 25 persen.
HARI KEDUA PSBB JILID II, DISNAKER SUDAH TUTUP 10 PERUSAHAAN
TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 10 perusahaan telah ditutup pada masa pembatasan sosial
berskala besar atau PSBB Jilid II, Selasa, 15 September 2020. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi DKI Jakarta Andri Yansah mengatakan pada Selasa pemerintah menutup dua
perusahaan karena ditemukan kasus Covid-19 dan melanggar protokol kesehatan 25 persen.
"Dalam dua hari ini kami telah melakukan sidak di 130 perusahaan," kata Andri melalui
keterangan tertulisnya, Rabu, 16 September 2020. Pada hari pertama PSBB jilid II Senin, 14
September 2020, pemerintah menutup delapan perusahaan.
Andri menuturkan dari 10 perusahaan yang ditutup, empat di antaranya dihentikan
operasionalnya karena melanggar protokol kesehatan. Empat perusahaan tersebut tersebar dua
di Jakarta Barat dan sisanya di Jakarta Pusat. Sedangkan, delapan perusahaan yang ditutup
karena Covid-19 tersebar di Jakarta Barat tiga perusahaan, Jakarta Timur satu perusahaan dan
Jakarta Selatan dua perusahaan.
"Belum ada perusahaan yang didenda," ujarnya. Denda dijatuhkan Rp 50 juta diberikan kepada
perusahaan yang dua kali melanggar protokol kesehatan .
165