Page 157 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 AGUSTUS 2021
P. 157
"Sobat Prakerja, gelombang 18 akan segera dibuka. Pastikan Sobat sudah membuat akun di
situs resmi Kartu Prakerja www.prakerja.go.id. Untuk Sobat yang sudah memiliki akun, segera
update data diri di dashboard kamu," tulis akun Prakerja.
Jadwal dan kuota
Head of Communications Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Louisa Tuhatu mengatakan,
terkait tanggal pembukaan dan kuota Prakerja belum dapat diumumkan.
Hal ini karena masih menunggu keputusan dari hasil rapat Komite Cipta Kerja.
"Saat ini kami masih menunggu hasil rapat Komite Cipta Kerja terkait pembukaan gelombang
18," ujar Louisa kepada Kompas.com, Senin(2/8/2021).
Demi memperbesar peluang pendaftar untuk lolos Prakerja, Loisa menyarankan agar masyarakat
untuk melakukan pembaruan data.
"Sambil menunggu, yang tidak akan lama lagi, kami mengajak orang-orang yang sudah punya
akun di Kartu Prakerja tapi belum pernah lolos seleksi untuk melakukan update data," jelas
Louisa.
Adapun data yang dimaksud berhubungan dengan syarat penerima prakerja.
Misalnya, data pendaftar masih mahasiswa padahal sudah bekerja. Maka, data tersebut perlu
diperbaharui melalui Kemendikbud dan catatan sipil.
Data lain, misalnya memperbarui e-mail dan nomor handphone yang valid.
"Nanti ketika gelombang 18 dibuka, mereka hanya tinggal ikutan dalam seleksi," imbuh Louisa.
Syarat penerima Prakerja
Sebelum mendaftar Kartu Prakerja, perhatikan syarat yang harus dipenuhi setiap peserta.
Syarat ini penting untuk diperhatikan karena menjadi dasar penyelenggara Prakerja melakukan
seleksi terhadap pendaftar.
Peserta yang tidak memenuhi syarat maka akan otomatis tidak lolos seleksi Kartu Prakerja.
Syarat penerima Kartu Prakerja, meliputi:
Warga negara Indonesia
Berusia 18 tahun ke atas
Pencari kerja atau penganggur (lulusan baru maupun terkena PHK)
Pekerja (buruh/karyawan) yang membutuhkan peningkatan kompetensi kerja
Wirausaha Tidak sedang mengikuti pendidikan formal
Bukan penerima bansos Kementerian Sosial (DTKS), BSU, maupun BPUM
Bukan TNI/Polri, ASN, anggota DPR/DPRD, dan lainnya.
Bagi yang sudah terdaftar sebagai penerima Kartu Prakerja di gelombang sebelumnya, maka
tidak bisa mendaftarkan diri lagi.
156