Page 198 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 MARET 2021
P. 198
Judul Menaker: 3,97 Juta Pekerja di Jateng Terdampak Pandemi
Nama Media kumparan.com
Newstrend Dampak Virus Corona dalam Ketenagakerjaan
Halaman/URL https://kumparan.com/bengawannews/menaker-3-97-juta-pekerja-di-
jateng-terdampak-pandemi-1vKQxWqClRL
Jurnalis Bengawan News
Tanggal 2021-03-10 18:23:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Ida Fauziah (Menteri Ketenagakerjaan) Usaha yang telah kita lakukan lima tahun
terakhir menjadi berantakan lantaran pandemi
neutral - Ida Fauziah (Menteri Ketenagakerjaan) Wirausaha ini bisa menciptakan lapangan kerja
baru
Ringkasan
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah menyebut pandemi COVID-19 menyebabkan angka
pengangguran naik tajam. Tingkat pengangguran di Indonesia meningkat dari 4,9 persen pada
sebelum pandemi menjadi 7 persen. mengatakan pemerintah telah bekerja selama lima tahun
terakhir untuk menekan angka pengangguran. "Usaha yang telah kita lakukan lima tahun terakhir
menjadi berantakan lantaran pandemi," katanya saat ditemui di Solo, Rabu (10/03/2021).
MENAKER: 3,97 JUTA PEKERJA DI JATENG TERDAMPAK PANDEMI
SOLO-Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah menyebut pandemi COVID-19 menyebabkan angka
pengangguran naik tajam. Tingkat pengangguran di Indonesia meningkat dari 4,9 persen pada
sebelum pandemi menjadi 7 persen.
mengatakan pemerintah telah bekerja selama lima tahun terakhir untuk menekan angka
pengangguran. "Usaha yang telah kita lakukan lima tahun terakhir menjadi berantakan lantaran
pandemi," katanya saat ditemui di Solo, Rabu (10/03/2021).
Jawa Tengah menurutnya menjadi salah satu provinsi yang juga ikut terpukul oleh situasi
pandemi COVID-19 ini. Jumlah di Jawa Tengah juga meningkat selama setahun terakhir.
Dari catatan Badan Pusat Statistik (BPS) lanjutnya, terdapat 1,21 juta angkatan kerja yang
menganggur di Jawa Tengah pada saat ini. Jumlah tersebut naik 396 ribu orang dibandingkan
dengan tahun lalu.
197