Page 29 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 25 AGUSTUS 2020
P. 29

TOLAK DRAFT OMNIBUS LAW, MASSA BURUH DEMO DI DPR-KEMENKO
              PEREKONOMIAN HARI INI
              Jakarta  -  Konfederasi Serikat Buruh Indonesia (  KSPI  ) dkk akan melakukan  demo  di depan
              Gedung DPR RI  dan kantor Kemenko Perekonomian hari ini untuk menolak draft  omnibus law
              RUU Cipta Kerja yang diserahkan pemerintah kepada DPR. Massa aksi diperkirakan mancapai
              puluhan ribu orang.

              "Sekitar puluhan ribu di DPR RI dan Kemenko Perekonomian dan ribuan lainnya di 20 provinsi
              serempak," kata Presiden KSPI Said Iqbal kepada wartawan, Senin (24/8/2020).

              Said mengatakan buruh akan melakukan aksi sekitar pukul 10.00 WIB. Mereka akan langsung
              ke lokasi di depan Gedung DPR dan Kemenko Perekonomian.

              "Jam 10.00 WIB di DPR RI. Sekitar 500-1000 orang di Kemenko Perekonomian pukul 10.00 WIB,"
              ucap Said.

              Said  mengatakan  koordinator  aksi  meminta  peserta  demo  untuk  senantiasa  menjaga  jarak
              selama aksi. Serta membawa hand sanitizer.

              "Imbauan  melalui  mobil  komando  dan  bus  peserta  agar  saat  aksi  physical  distancing,  pakai
              masker, dan bawa hand sanitizer," katanya.

              Said  menyebut  aksi  tersebut  bukanlah  menolak  pembahasan  omnibus  law  RUU  Cipta  Kerja.
              Namun menolak pengesahan draft RUU Cipta Kerja yang dikirim oleh pemerintah kepada DPR.

              "Menolak omnibus law draft yang diserahkan pemerintah ke DPR RI dan mendukung langkah
              DPR  RI  yang  telah  membentuk  tim  perumus.  Menolak  pengesahan  omnibus  law  draft
              pemerintah," jelasnya.

              Lebih lanjut, Said mengatakan pihaknya mendorong agar DPR menjalankan kesepakatan antara
              Tim Perumus omnibus law dengan serkat buruh. Serta mengeluarkan klaster ketenagakerjaan
              dari RUU Cipta Kerja.

              "Kami mendukung kesepahaman Tim Perumus dengan DPR RI agar draft RUU Cipta Kerja harus
              sesuai  harapan  buruh  yaitu  klaster  ketenagakerjaan  dikeluarkan  dari  ruu  cipta  kerja  atau
              moderatnya UUK No 13 tidak dikurangi atau tidak dirubah," katanya.
              Diketahui,  KSPI  dkk  akan  melakukan  demo  hari  ini  di  gedung  DPR  RI  dan  Kementerian
              Perekonomian. Para buruh akan menggelar demo menolak RUU Cipta Kerja 'omnibus law' dan
              PHK akibat virus Corona besok.

              "Sampai saat ini kami belum melihat apa strategi pemerintah dan DPR untuk menghindari PHK
              besar-besaran  akibat  covid-19  dan  resesi  ekonomi.  Mereka  seolah-olah  tutup  mata  dengan
              adanya ancaman PHK yang sudah di depan mata, tetapi yang dilakukan justru ngebut membahas
              omnibus law," kata Presiden KSPI Said Iqbal dalam keterangan tertulis, Senin (24/8).
              (lir/idn)  demo buruh  kspi  ruu cipta kerja  omnibus law  dpr  kemenko perekonomian.













                                                           28
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34