Page 89 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 25 AGUSTUS 2020
P. 89

Jadi memang ada tujuan untuk meningkatkan daya beli masyarakat ya?

              Dalam beberapa konteks, anggaran yang disalurkan, diharapkan bisa terserap dalam sirkulasi
              ekonomi warga, semisal untuk konsumsi belanja rumah tangga, atau kebutuhan-kebutuhan lain
              yang mendesak.

              Beberapa bulan lalu, pemerintah juga mengeluarkan program Kartu Pra Kerja, apa bedanya?

              Dibandingkan pelatihan, skema pelatihan untuk peningkatan skill itu bermanfaat pada situasi
              normal, dengan kondisi ekonomi yang bertumbuh. Pada saat krisis, pelatihan itu salah sasaran.
              Jadi, Uang yang diberikan pemerintah juga akan bermanfaat, jika penerima bantuan memang
              benar-benar  membutuhkan,  Fraksi  PKS  dan  KSPI  menyoroti  pemberian  subsidi  hanya  untuk
              pekerja  yang  sudah terdaftar  di  BP  Jamsostek.  Menurut  mereka,  seharusnya  semua  pekerja
              bergaji di bawah Rp 5 juta harus mendapatkan subsidi ini. Apa tanggapan Anda?

              Nah, terkait aspirasi bahwa semua pekerja yang bergaji di bawah 5 juta rupiah harus mendapat
              subsidi upah, maka perlu mendorong agar perusahaan-perusahaan mendaftarkan pekerjanya
              untuk program BPJS.

              Bagaimana nasib pekerja informal yang tidak bekerja di perusahaan?

              Saya kira, sistem lewat BPJS itu harus didukung bersama, yang ke depannya bisa terpantau
              untuk kebijakan-kebijakan lebih baik terkait kesejahteraan pekerja. Warga saat ini butuh jaminan
              pangan dan sumber uang. Memberi ikan pada saat krisis, lebih baik daripada memberi kail.  nnm

















































                                                           88
   84   85   86   87   88   89   90   91   92   93   94