Page 80 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 DESEMBER 2020
P. 80

HARAPAN KIAI MA'RUF TERHADAP KARTU PRAKERJA, MUNCUL BANYAK
              WIRAUSAHA BARU
              Harapan  Kiai  Ma'ruf  Terhadap  Kartu  Prakerja,  Muncul  Banyak  Wirausaha  Baru  Giri  Hartomo
              Senin, 28 Desember 2020 - 17:08 WIB loading.

              Wakil Presiden KH. Maruf Amin. FOTO/Eko Purwanto A+ A-

              Wakil  Presiden  KH.  Ma'ruf  Amin  menaruh  harapan  besar  terhadap  program  kartu  prakerja.
              Apalagi program kartu prakerja ini disebut-sebut cukup berhasil dari sisi kepesertaan maupun
              pelatihannya.

              Menurut  dia  dengan  adanya  program  kartu  prakerja  ini  diharapkan  bisa  meningkatkan
              keterampilan para pesertanya. Sehingga bisa berdampak munculnya wirausaha baru ataupun
              mencari  pekerjaan  baru.  "Harapannya  di  tengah  situasi  pandemi  ini,  para  pekerja  dapat
              meningkatkan keterampilannya dan mendapatkan pekerjaan lagi atau dapat membuka usaha
              baru," ujarnya dalam sebuah Webinar, Senin (28/12/2020).

              Selain itu lanjut Ma'ruf, diharapkan program kartu pra kerja ini juga bisa mendongkrak daya beli.
              Karena dalam program ini juga pemerintah memberikan insentif kepada para peserta yang sudah
              merampungkan seluruh proses pelatihan. "Selain itu, dalam Program Kartu Prakerja terdapat
              komponen  insentif  yang  bertujuan  untuk  menjaga  daya  beli  pekerja  yang  menurun  akibat
              pandemi," ucapnya.

              Apalagi lanjut Wapres, pandemi covid-19 berdampak luas terhadap kehidupan sosial ekonomi
              masyarakat.  Terutama  pada  sektor  ketenagakerjaan  yang  mana  banyak  tenaga  kerja  yang
              terkena Pemutusan Hubungan Kerja dan dirumahkan serta ditutupnya para pelaku usaha mikro
              kecil menengah (UMKM).

              Persoalan  tersebut  ditambah  dengan  pertumbuhan  angkatan  kerja  baru  yang  tiap  tahun
              cenderung  terus  meningkat.  Sementara  itu,  jumlah  angkatan  kerja  yang  pernah  mengikuti
              pelatihan  juga  sangat  minim  sehingga  terjadi  mismatch  skill.  "Kondisi  tersebut  sedemikian
              kompleks  sehingga  menuntut  Pemerintah  melakukan  program  kebijakan  extraordinary  guna
              mengatasinya secara efektif dan efisien," ucapnya.

              Oleh  karena  itu  lanjut  Ma'ruf,  pemerintah  melalui  program  kartu  pra  kerja  hadir  untuk
              mengembangkan kompetensi para pencari kerja. Termasuk juga bagi mereka yang terkena PHK
              atau pekerja yang membutuhkan peningkatan keterampilan. "Pemerintah melalui Program Kartu
              Pra Kerja yang seluruh pelaksanaannya memanfaatkan teknologi digital, berupaya mendorong
              pengembangan kompetensi para pencari kerja, pekerja yang terkena PHK, atau pekerja yang
              membutuhkan  peningkatan  keterampilan,  termasuk  bagi  para  UMKM  yang  tutup  usahanya
              karena pandemi," jelasnya.

              (nng).

















                                                           79
   75   76   77   78   79   80   81   82   83   84   85