Page 12 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 JULI 2021
P. 12
MENAKER: PEMERINTAH SUDAH BERI DUKUNGAN KE PENGUSAHA ATASI COVID-19
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah menegaskan pemerintah berupaya melindungi dunia
usaha dan pekerja di masa pandemi COVID-19. Sebab menurutnya dampak pandemi harus
dihadapi bersama. Ia mengatakan melindungi dunia usaha berarti melindungi tenaga kerja.
"Hal ini tentunya merupakan masalah kita bersama sebagai bangsa yang tidak dapat diselesaikan
sendiri oleh pemerintah," kata Ida dalam keterangan tertulis, Sabtu (24/7/2021).
Ida mengatakan pemerintah telah memberikan sejumlah dukungan bagi dunia usaha. Beberapa
di antaranya yakni percepatan vaksinasi bagi pekerja di sektor esensial, memperpanjang stimulus
kepada sektor industri, serta memberikan bantuan produktif untuk usaha mikro terhadap UMKM.
"Pemerintah sudah memberikan dukungan dalam berbagai bentuk kepada pengusaha untuk
mengatasi dampak COVID-19, agar perekonomian masyarakat bergerak seiring dengan
pemulihan ekonomi nasional," terangnya.
Sementara bagi pekerja/buruh, Ida menyebut saat ini pihaknya sedang melakukan persiapan
untuk memberikan Bantuan Subsidi Upah (BSU) kepada pekerja/buruh yang terdampak selama
masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
"Kebijakan BSU dikeluarkan untuk mencegah pengusaha memutuskan hubungan kerja dengan
pekerjanya, serta membantu pekerja yang dirumahkan atau berkurang gajinya karena
pembatasan jam kerja," katanya.
Diungkapkannya Kemnaker sedang menyusun Permenaker untuk pelaksanaan BSU, serta terus
mematangkan koordinasi dengan semua pihak terkait.
"Pemberian BSU diharapkan juga mampu meningkatkan daya beli dan menjaga tingkat
kesejahteraan pekerja/buruh," tandasnya.
Lebih lanjut ia menambahkan, pemerintah juga akan memprioritaskan Kartu Pra Kerja bagi para
korban PHK. Selain itu, Kemnaker juga melangsungkan program reguler perluasan kesempatan
kerja untuk membantu masyarakat di masa pandemi. Adapun program ini berupa program padat
karya untuk 45 ribu orang dan tenaga kerja mandiri melalui wirausaha produktif untuk 100 ribu
orang.
Melalui berbagai dukungan ini, ia berharap pengusaha terus melakukan dialog secara bipartit
dengan pekerja/buruhnya untuk mencari solusi yang terbaik bagi kedua belah pihak. Sehingga
kelangsungan berusaha pengusaha dapat terjaga dengan tetap memperhatikan
keberlangsungan hidup pekerja/buruh, khususnya pada masa pandemi COVID-19.
"Saya yakin dan percaya apabila pengusaha dan pekerja/buruh saling terbuka dan berdialog
mengenai masalah yang sedang dihadapi maka akan mendapatkan solusi dan jalan keluar yang
dapat diterima oleh kedua belah pihak," pungkasnya.
11