Page 122 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 JUNI 2021
P. 122

MENAKER IDA: PEMBANGUNAN BLK KOMUNITAS UPAYA PEMULIHAN SEKTOR
              KETENAGAKERJAAN
              Jakarta  -  Menteri  Ketenagakerjaan  (Menaker)  Ida  Fauziyah  mengungkapkan,  pemerintah,
              melalui Kementerian Ketenagakerjaan terus bekerja keras memulihkan sektor ketenagakerjaan
              Indonesia. Upaya itu salah satunya dilakukan dengan mengembangkan kompetensi calon tenaga
              kerja dan perluasan kesempatan kerja.

              Hal  itu  disampaikan  Menaker  Ida  dalam  Rembuk  Nasional  Vokasi  dan  Kewirausahaan  dan
              Peresmian  BLK  Komunitas  (BLKK)  Tahun  2020,  di  Pondok  Pesantren  Cipasung,  Tasikmalaya
              Selasa 8 Juni 2021.

              "Dalam  konteks  inilah  kehadiran  Balai  Latihan  Kerja  Komunitas  menjadi  sangat  strategis.
              Sebagaimana  kita  ketahui,  pembangunan  BLK  Komunitas  merupakan  salah  satu  program
              terobosan Pemerintah untuk memperluas akses pelatihan vokasi bagi masyarakat, khususnya di
              kalangan  komunitas  lembaga  keagamaan,  lembaga  pendidikan  agama,  dan  serikat  pekerja,"
              ungkap  Menaker  di  hadapan  Wakil  Presiden  RI  KH  Ma'ruf  Amin,  Wakil  Ketua  DPR  RI  Abdul
              Muhaimin Iskandar, dan para tamu undangan serta para pengelola BLK K se Indonesia, yang
              hadir secara luring dan daring.

              Menaker Ida juga mengungkapkan urgensi BLK K sebagai tekad Kemnaker dalam mendekatkan
              sarana dan prasarana pelatihan dengan masyarakat di tingkat basis. Dengan pembangunan BLK
              Komunitas ini, pemerintah bertekad untuk menjangkau segala sudut yang belum terjangkau oleh
              lembaga pelatihan baik lembaga pelatihan pemerintah maupun lembaga pelatihan swasta.

              "BLK  Komunitas  ini  memberikan  bekal  keahlian  vokasi  sesuai  kebutuhan  pasar  kerja  dan
              keterampilan  berwirausaha  bagi  para  santri  atau  komunitas  dan  masyarakat  sekitarnya,"
              imbuhnya, seraya memaparkan bahwa pada tahun 2020, Kemnaker telah membangun sebanyak
              1.014 BLK Komunitas. Sehingga sejak tahun 2017 hingga saat ini jumlah BLK Komunitas yang
              telah  berdiri  adalah  sebanyak  2.127  yang  tersebar  di  lembaga  keagamaan  seperti  pondok
              pesantren, seminari, damaseka, pasraman, dan komunitas serikat pekerja/serikat buruh yang
              tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

              Dengan  asumsi  2  paket  pelatihan  per  tahun  untuk  setiap  BLK  Komunitas,  Kemnaker  bisa
              menambah kapasitas latih sebanyak kurang lebih 68 ribu pencari kerja per tahun.

              "Hal ini sejalan dalam upaya implementasi dari kebijakan Bapak Wakil Presiden untuk menjadikan
              pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai program prioritas pembangunan pertama
              dari 5 (lima) program prioritas yang telah ditetapkan," paparnya.

              BLK  Komunitas,  menurut  Menteri  Ida,  tak  hanya  memberikan  bekal  keahlian  vokasi  sesuai
              kebutuhan pasar kerja, tetapi juga keterampilan berwirausaha bagi para santri, siswa Lembaga
              keagamaan dan anggota serikat buruh, serta komunitas dan masyarakat sekitarnya.

              Sebagai laporan Kepada Bapak Wakil Presiden dan sekaligus Menindaklanjuti Instruksi Presiden
              Nomor 9 Tahun 2020 tentang Percepatan Pembangunan Kesejahteraan di Provinsi Papua dan
              Papua  Barat,  Kementerian  Ketenagakerjaan  mendapat  tugas  untuk  meningkatkan  SDM
              masyarakat Papua dan Papua Barat.

              Dalam  rangka  melaksanakan  tugas  tersebut,  sejak  tahun  lalu  kami  telah  membangun  BLK
              Komunitas  di  pulau  Cendrawasih  itu.  Dan  tahun  2021  ini  kami  akan  membangun  25  BLK
              Komunitas di Provinsi Papua dan Papua Barat.

              Adapun  program  pelatihan  vokasi  yang diselenggarakannya  di  BLK  Komunitas  terdiri  dari  23
              kejuruan, diantaranya yaitu: Teknik Otomotif, Teknik Konstruksi Furniture dan Kriya Kayu, Teknik

                                                           121
   117   118   119   120   121   122   123   124   125   126   127