Page 111 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 JUNI 2021
P. 111

Sekretaris  Jenderal  Kemenaker  Anwar  Sanusi,  menyebut,  pihaknya  telah  memanggil  pihak
              manajemen  dan  pekerja  Giant.  Menurutnya,  pihak  perusahaan  sudah  memberikan  hak-hak
              pekerja sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku.

              "Pemerintah terus mengawal proses hubungan industrial yang terjadi di Giant. Kita akan terus
              kawal guna memastikan para pekerja mendapatkan hak-haknya sesuai ketentuan perundang-
              undangan," kata Sekjen Anwar dalam keterangannya, Sabtu (5/6).

              Sekjen Anwar menjelaskan, manajemen juga sudah melakukan sosialisasi kepada para pekerja
              dan  berkomunikasi  dengan  serikat  pekerja  terkait  kebijakan  penutupan  gerai  Giant,  serta
              kompensasi yang diberikan berdasarkan perjanjian kerja bersama (PKB).

              "Selain itu, manajemen juga mengupayakan penempatan para pekerja yang di-PHK ke unit bisnis
              lain," jelasnya.

              Sementara itu, Dirjen PHI dan Jamsos Kemenaker, Indah Anggoro Putri menambahkan, Giant
              menutup  usaha  semata-mata  dikarenakan  faktor  bisnis.  Selain  persaingan  bisnis yang ketat,
              usaha Giant juga terdampak pandemi Covid-19.

              Akibatnya, setidaknya ada 2.700 karyawan Giant akan mengalami PHK. "Bahwa penutupan Giant
              Hypermarket  merupakan  keputusan  bisnis  sebagai  akibat  pandemi  Covid-19  dan  persaingan
              usaha, serta melihat potensi pertumbuhan lebih tinggi ke arah brand lain," katanya.

              Dirjen Putri mengapresiasi pihak manajemen dan pekerja atau buruh yang mampu mendialogkan
              permasalah ini secara bipartite dengan mengedepankan asas musyawarah mufakat.

              "Concern kami adalah bagaimana para pekerjanya ini mendapatkan hak-haknya sesuai peraturan
              perundang-undangan. Ini harus kita kawal," pungkasnya.










































                                                           110
   106   107   108   109   110   111   112   113   114   115   116