Page 232 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 OKTOBER 2021
P. 232

Judul               Perluas Cakupan Penerima Bantuan Subsidi Upah
                Nama Media          Jawa Pos
                Newstrend           Bantuan Subsidi Upah 2021
                Halaman/URL         Pg11
                Jurnalis            WIR
                Tanggal             2021-10-02 06:53:00
                Ukuran              78x54mmk
                Warna               Hitam/Putih
                AD Value            Rp 22.620.000

                News Value          Rp 67.860.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif

              Ringkasan


              CAKUPAN  penerima  program  bantuan  subsidi  upah/gaji  bagi  pekerja/buruh  (BSU)  secara
              nasional  akan  diperluas  Kementerian  Ketenagakerjaan  (Kemnaker)di  34  provinsi  dan  514
              kota/kabupaten. Pemerintah memutuskan kebijakan perluasan itu karena masih ada sisa alokasi
              anggaran  dan  setelah  melakukan  koordinasi  dengan  Komite  Penanganan  Covid-19  dan
              Pemulihan Ekonomi Nasio-nal(KPCPEN)dan Kementerian Keuangan untuk memperluas cakupan
              penerima program BSU.

              PERLUAS CAKUPAN PENERIMA BANTUAN SUBSIDI UPAH

              CAKUPAN  penerima  program  bantuan  subsidi  upah/gaji  bagi  pekerja/buruh  (BSU)  secara
              nasional  akan  diperluas  Kementerian  Ketenagakerjaan  (Kemnaker)di  34  provinsi  dan  514
              kota/kabupaten. Pemerintah memutuskan kebijakan perluasan itu karena masih ada sisa alokasi
              anggaran  dan  setelah  melakukan  koordinasi  dengan  Komite  Penanganan  Covid-19  dan
              Pemulihan Ekonomi Nasio-nal(KPCPEN)dan Kementerian Keuangan untuk memperluas cakupan
              penerima program BSU.

              "Sisa  anggaran  BSU  tersebut  sebesar  Rp  1.791.477.000.000  dan  akan  menyasar
              1.791.477pekerja.  Anggaran  yang  ditetapkan  dan  diberikan  Komite  PEN  untuk  program  BSU
              sebesar  Rp  8,7  triliun  untuk8.783350pekerja  terdampak  pandemi  Covid-19,"ujar  Direktur
              Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial (Dirjen PHI dan Jamsos) Kemna-
              ker Indah Anggoro Putri.
              Dia menjelaskan, realisasi dan progres program BSU saat ini telah tersalurkan kepada 6.991.873
              pekerja/buruh dengan alokasi anggaran sebesar Rp 6,9 triliun. "Kami juga mendapat informasi,
              kami  harus  melaporkan  BSU.  Alhamdulillah,  per  hari  ini  (kemarin),  mengalami  progres  yang
              signifikan dari target 8.783350 pekerja," ungkapnya.

              Indah memerinci, data calon penerima BSU yang diterima Kemnaker adalah 8308.527 orang
              Kemudian, setelah dilakukan pengecekan dan diverifikasi, ditemukan 758.327 data pekerja yang
              telah  menerima  bantuan  sosial  (bansos)  lain.  "Kami  telah  melakukan  verified  data  untuk
              menghindari (penerima) bansos-bansos lain da n dikeluarkan dari data BSU," tegasnya. Program
              BSU  2021  ditargetkan  tersiurkan  kepada  selumh  penerima  yang  memenuhi  syarat  sesuai
              Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 16 Tahu n 2021 pada akhir Oktober 2021 mendatang,
              (tih/'co 1/wir)


                                                           231
   227   228   229   230   231   232   233   234   235   236   237