Page 529 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 OKTOBER 2021
P. 529
Menurutnya, keselamatan dan kesehatan kerja karyawan oleh perusahaan sudah meningkat.
Namun dalam penanganan sampel hingga penerbitan Laporan Hasil Uji saat ini K3 ada beberapa
permasalahan.
"Analisa sampel dari lingkungan kerja yang selama ini ditangani secara manual menyebabkan
lamanya waktu penyelesaian laporan," kata Kuntodi setelah sosialisasi Sistem Informasi
Laboratorium Terpadu (Si Labu) dalam penyelenggaraan laboratorium pada Balai Keselamatan
Kerja Provinsi Jawa Tengah, kemarin.
Kesalahan-kesalahan yang dimaksudkan seperti salah input data di komputer. Tak efisiensi
karena diperlukan banyak petugas untuk melakukan verifikasi hasil pengujian, sehingga
inefisiensi waktu dan tenaga dalam penyelesaian laporan. Boros kertas pelaporan juga
menjadi catatan tersendiri.
Jadi penyelenggaraan dengan sistem informasi akan meningkatkan akurasi data. Maka, pihaknya
melakukan aksi perubahan pelayanan publik dengan membuat aplikasi Sistem Informasi
Laboratorium Terpadu (Si Labu) pada Laboratorium Pada Balai Keselamatan Kerja Provinsi
Jateng.
Aplikasi ini bermanfaat bagi tiga pihak yakni perusahaan, karyawan, dan lembaga akademis.
Lantaran akan meningkatkan akurasi analis dalam menginput data analisa laboratorium,
mempercepat waktu penyelesaian laporan. Utamanya adalah meningkatkan kemudahan dan
kenyamanan seita jaminan mutu layanan laboratorium Balai Keselamatan Kerja. (H81-23)
caption:
SOSIALISASI APLIKASI: Kepala Seksi Pelayanan Teknis Balai Keselamatan Kerja Dinas Tenaga
Kerja dan Transmigrasi Jateng, Kuntodi sosialisasi aplikasi Si Labu untuk peningkatan
pelayanan.(23)
528