Page 130 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 NOVEMBER 2020
P. 130

- Terdaftar sebagai peserta jaminan sosial tenaga kerja yang masih aktif di BPJS Ketenagakerjaan
              yang dibuktikan dengan nomor kartu kepesertaan.
              - Peserta yang membayar iuran dengan besaran iuran yang dihitung berdasarkan upah di bawah
              Rp 5.000.000 sesuai upah yang dilaporkan kepada BPJS Ketenagakerjaan.

              - Pekerja/Buruh penerima upah.

              - Memiliki rekening bank yang aktif.

              - Tidak termasuk dalam peserta penerima manfaat program Kartu Prakerja.

              - Peserta yang terdaftar sebagai peserta aktif di BPJS Ketenagakerjaan sampai dengan bulan
              Juni 2020.

              - Bukan karyawan BUMN dan PNS.

              Mekanisme penyaluran BLT Rp 600 ribu Kemenaker menerima data dari BPJS Ketenagakerjaan,
              kemudian melakukan check list kelengkapan data selama empat hari kerja.

              Selanjutnya, data tersebut diproses oleh tim Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) kepada Kantor
              Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) untuk dapat segera dicairkan dana subsidi upah/gaji
              kepada Bank Penyalur.

              Bank Penyalur akan menyalurkan uang subsidi ke rekening penerima secara langsung.

              Subsidi gaji atau upah disalurkan melalui bank-bank BUMN yang terhimpun dalam Himpunan
              Bank Milik Negara ke rekening penerima.

              Pencairan BLT bantuan subsidi upah dilakukan via bank BUMN yang tergabung dalam Himbara.
              Setiap pekerja mendapatkan bantuan Rp 600.000 per bulan selama empat bulan berturut-turut.

              Diberikan dalam dua tahap, sehingga totalnya Rp 2,4 juta Cara cek nama penerima BLT BPJS
              Ketenagakerjaan Anda bisa mengecek nama penerima BLT BPJS Ketenagakerjaan di website
              resmi Kementerian Ketenagakerjaan.

              Akses laman Kemnaker di kemnaker.go.id.
              Klik "Daftar" yang ada di pojok kanan atas website.

              Lalu pilih "Daftar Sekarang".

              Lengkapi pendaftaran akun dengan mengisi Nomor Induk Kependudukan (NIK), nama bapak
              atau ibu kandung, alamat e-mail, nomor handphone, dan password.

              Selanjutnya klik 'daftar sekarang' di bagian bawah.

              Kode OTP akan dikirim lewat SMS ke nomor telepon genggam yang didaftarkan.

              Aktifkan akun menggunakan kode yang terkirim di pesan singkat SMS.

              Setelah itu buka kembali pada laman kemnaker.go.id dan login.
              Lengkapi profil meliputi foto profil, biodata diri, status pernikahan, dan domisili lokasi, setelah
              berhasil, kunjungi profil.





                                                           129
   125   126   127   128   129   130   131   132   133   134   135