Page 281 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 SEPTEMBER 2020
P. 281

Judul               1,7 Juta Pekerja Calon Penerima BLT Gugur di Tahap Validasi
                Nama Media          cnnindonesia.com
                Newstrend           Santunan Pegawai Swasta
                Halaman/URL         https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20200917193203-532-
                                    547884/17-juta-pekerja-calon-penerima-blt-gugur-di-tahap-validasi
                Jurnalis            redaksi
                Tanggal             2020-09-18 07:45:15
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Kementerian Ketenagakerjaan
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Ringkasan

              BPJS Ketenagakerjaan menyatakan 1,7 juta pekerja yang hendak diberikan BLT gugur dalam
              proses validasi karena tak memenuhi syarat yang diatur dalam permenaker.



              1,7 JUTA PEKERJA CALON PENERIMA BLT GUGUR DI TAHAP VALIDASI
              Jakarta  -  Badan  Pengelola  Jaminan  Sosial  Ketenegakerjaan  (    BPJS  Ketenagakerjaan    )
              menyatakan sebanyak 1,7 juta  pekerja  calon penerima bantuan langsung tunai (  BLT  ) gugur
              dalam  proses  validasi.  Mereka  dianggap  tak  sesuai  sesuai  dengan  kriteria  yang  ditetapkan
              Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 14 Tahun 2020.

              Di samping itu ada pula 1,2 juta calon penerima upah yang datanya dikembalikan ke perusahaan
              untuk dimintai perbaikan.

              "Jadi dari beberapa data rekening ada 1,7 juta yang kami drop karena tidak sesuai kriteria dan
              ada 1,2 juta kami kembalikan untuk diperbaiki," ujar Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Agus
              Susanto dalam diskusi virtual yang digelar Forum Merdeka Barat, Kamis (17/9).

              Hingga 16 September kemarin, BPJS Ketenagakerjaan telah mengantongi sebanyak 12,8 juta
              rekening yang tervalidasi sesuai kriteria Permenaker dari total 15,7 juta calon penerima subsidi
              upah yang mendaftar.

              Dari  jumlah  itu,  sebanyak  11,8  juta  nomor  rekening  sudah  diserahkan  ke  Kementerian
              Ketenagakerjaan  untuk  proses  pencairan  dana.  Sebanyak  2,5  juta  diserahkan  pada  tahap
              pertama.

              Sementara di tahap kedua hingga keempat jumlah data yang diserahkan masing-masing sebesar
              3 juta, 3,5 juta dan 3 juta.

              Agus menekankan syarat pertama pekerja dinyatakan layak mendapatkan subsidi upah adalah
              tercatat  sebagai  peserta  aktif  BPJS  Ketenagakerjaan.  Sesuai  aturan  Kementerian
              ketenagakerjaan, ia menegaskan, pekerja yang berhak menerima bukan hanya dari swasta tetapi
              juga honorer di lembaga atau kementerian.
                                                           280
   276   277   278   279   280   281   282   283   284   285   286