Page 112 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 SEPTEMBER 2020
P. 112
"Subsidi gaji dan upah realisasi dalam 2 batch sudah 5,5 juta penerima atau Rp6,29 triliun," ucap
Airlangga acara Sarasehan Virtual 100 Ekonom yang ditayangkan langsung CNBC Indonesia,
Selasa (15/9).
Sementara, Kementerian Ketenagakerjaan mencatat BLT pekerja tahap I disalurkan kepada 2,47
juta orang. Kemudian, bantuan tersebut kembali diberikan pada tahap II kepada 2,76 juta orang.
Kepala Biro Humas Kementerian Ketenagakerjaan Soes Hindharno menyatakan pihaknya terus
mempercepat penyaluran BLT. Hanya saja, pemerintah perlu mengecek secara rinci agar
bantuan ini tepat sasaran.
"Proses pencairan terus dipercepat, namun tetap harus melalui proses cek dan ricek kembali
agar tidak terjadi kesalahan data penerima sehingga program bantuan subsidi gaji ini tepat
sasaran," ucap Soes.
Untuk pencairan BLT tahap III, Soes menjelaskan pemerintah masih butuh waktu untuk
memeriksa data penerima bantuan. Pasalnya, data yang harus diperiksa lebih banyak dari tahap
I dan II, yakni mencapai 3,5 juta orang.
"Sesuai dengan petunjuk teknis (juknis) kami menggunakan empat hari kerja itu secara maksimal
untuk melakukan check list terhadap data pekerja yang diserahkan BPJS Ketenagakerjaan pada
Selasa (8/9) kemarin," jelas Soes.
Jika data sudah selesai diperiksa, Kementerian Ketenagakerjaan akan memberikan data tersebut
ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN). Proses selanjutnya, KPPN akan
menyalurkan dana BLT kepada bank penyalur yakni bank yang masuk dalam Himpunan Bank-
bank Milik Negara (Himbara) "Selanjutnya bank Himbara akan menyalurkan uang subsidi gaji
ke rekening penerima secara langsung, baik itu rekening bank sesama bank Himbara maupun
rekening bank swasta lainnya," pungkas Soes.
111