Page 158 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 JULI 2021
P. 158

"Percepatan program vaksin gotong royong sangat diharapkan. Ini dikarenakan, masih banyak
              perusahaan yang menunggu alokasi vaksin gotong royong tersebut agar segera dapat diberikan
              kepada karyawan dan keluarga mereka," kata Menaker Ida.

              Selain itu, dengan dilakukannya vaksinasi bagi para pekerja, proses produksi dan produktivitas
              para pekerja juga diharapkan dapat berjalan dengan lebih aman dan nyaman. Sehingga pada
              gilirannya dapat turut memicu pemulihan ekonomi nasional.

              "Kami harapkan, para pekerja baik di lingkungan industri, pabrik, maupun perusahaan, akan bisa
              bekerja lebih produktif serta terhindar penyebaran COVID-19," ucap Menaker Ida.

              Menurutnya,  perlu  adanya  tambahan  alokasi  vaksin  bagi  daerah-daerah  yang  menjadi
              konsentrasi industri padat karya seperti penambahan alokasi 15.000 vaksin di Provinsi Banten,
              Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

              Dalam  kunjungan  ini,  Menaker  Ida  Fauziyah  juga  menyerahkan  manfaat  Jaminan  Kematian
              (JKM) kepada penerima manfaat dari PT Bio Farma (Persero) atas nama Novilia Sjafri Bachtiar
              dan Dede Wahyu.

              "Mengingat keahlian dan keterampilan yang almarhumah miliki, ini merupakan kehilangan yang
              sangat besar bagi bangsa Indonesia, tidak hanya bagi PT Bio Farma (Persero)," katanya.

              Adapun, bantuan beasiswa bagi ahli waris kedua penerima manfaat tersebut adalah pertama,
              a.n  Novilia  Sjafri  Bachtiar,  berupa  JHT  sebesar  Rp105.263.506,  JKM  Rp42.000.000,  Jaminan
              Pensiun  Berkala  minimal  Rp356.600  /  bulan,  estimasi  beasiswa  anak  kedua  usia  kuliah
              Rp12.000.000, dan anak ketiga usia kuliah Rp12.000.000.

              Kedua, atas nama Dede Wahyu, berupa JHT sebesar Rp78.676.062, JKM Rp 42.000.00, Jaminan
              Pensiun  Berkala  minimal  Rp356.600/bulan,  estimasi  beasiswa  anak  pertama  usia  kuliah
              Rp12.000.000, dan anak kedua usia SD Rp1.500.000.






































                                                           157
   153   154   155   156   157   158   159   160   161   162   163