Page 198 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 DESEMBER 2021
P. 198

Cara tahu apakah pemilik KTP terdaftar sebagai penerima BSU Rp 1 juta atau BLT Melalui link
              Kemnaker, cukup dengan input nomor HP: 1. Klik link kemnaker.go.id 2. Klik "Masuk" di pojok
              kanan atas 3. Input nomor HP atau alamat email 4. Masukkan kata sandi 5. Klik "Masuk" 6.
              Setelah itu, isi data diri dengan lengkap dan cek pemberitahuan.

              Lalu muncul informasi seputar BSU 2021, seperti sudah cair atau belum, hingga bank mana yang
              ditunjuk sebagai bank penyalur.

              Sedangkan  cara  cek  online  penerima  BLT  Subsidi  Gaji  di  link  BPJS  Ketenagakerjaan  dapat
              dilakukan  dengan  cara  sebagai  berikut:  -  Klik  link  bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id  -  Scroll  ke
              bawah  hingga  menemukan  kolom  "Cek  Apakah  Kamu  Termasuk  Calon  Penerima  BSU?"  -
              Masukkan  NIK  (Nomor  Induk  Kependudukan)  di  kolom  yang  disediakan  -  Masukkan  Nama
              Lengkap (Sesuai KTP) di kolom yang tersedia - Masukkan Tanggal Lahir - Klik kotak "I'm not a
              robot" - Klik "Lanjutkan" Jika lolos seleksi BPJS Ketenagakerjaan maka akan muncul notifikasi
              sebagai berikut: "Anda lolos verifikasi dan validasi BPJS Ketenagakerjaan sebagai calon penerima
              Bantuan Subsidi Upah (BSU), untuk verifikasi selanjutnya akan dilakukan oleh Kemnaker. Proses
              verifikasi dan validasi dilakukan sesuai dengan Permenaker Nomor 16 Tahun 2021." Jika tidak
              memenuhi syarat, akan muncul notifikasi sebagai berikut: "Mohon maaf, data tidak ditemukan"
              Kriteria pemilik KTP yang sudah ditransfer BSU Rp 1 juta:

              1.  Warga Negara Indonesia yang dibuktikan dengan Nomor Induk Kependudukan.
              2.  Terdaftar sebagai peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan s.d 30 Juni 2021.
              3.  Mempunyai gaji/upah paling banyak sebesar Rp 3,5 juta per bulan.
              4.  Dalam hal pekerja/buruh bekerja di wilayah dengan UMP/UMK lebih besar dari Rp 3,5 juta,
                  maka persyaratan gaji/upah menjadi paling banyak sebesar UMP/UMK dengan pembulatan
                  ratusan ribu ke atas, sesuai dengan upah terakhir yang dilaporkan Pemberi Kerja kepada
                  BPJS Ketenagakerjaan dan tercatat di BPJS Ketenagakerjaan.
              5.  Pekerja / Buruh penerima upah.








































                                                           197
   193   194   195   196   197   198   199   200   201   202   203