Page 432 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 AGUSTUS 2020
P. 432
Sudah tanggal 30 Juli 2020 belum ada perihal waktu pasti pendaftaran yang menjadi andalah
program Presiden Joko Widodo saat kampanye tersebut.
Pihak Manajemen sebelumnya memang belum mau secara terang-terangan memastikan tanggal
dan jam waktu pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang ke-4 atau batch IV.
Namun, sudah ada tanda-tanda yang diberikan perihal tanggal akan yakni pada pekan keempat
atau di akhir bulan Juli 2020.
Keterangan itu disampaikan Direktur Komunikasi Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja,
Panji Winanteya Ruky.
Akan tetapi, Panji Winanteya Ruky juga memberikan kepastian kepada calon peserta program
Kartu Prakerja untuk mengakses akun resmi Instagram Kartu Prakerja.
Pihaknya, akan mengumumkan kepastian tanggal pembukaan pendaftaran Kartu Prakerja
Gelombang 4 di Instagram.
"Target Komite untuk gelombang IV dibuka akhir Juli ini. Tanggal pastinya akan diumumkan via
instagram Prakerja dan siaran pers," jelasnya melansir Kompas.com , pada Senin (20/7/2020)
lalu.
Akses Link Instagram Kartu Prakerja, KLIK .
Link Prakerja.go.id, KLIK .
Panji lebih lanjut menerangkan bahwa pihakn manajemen terus menuntaskan proses pencairan
insentif bagi peserta yang telah memenuhi persyaratan.
Pencairan dilakukan kepada peserta yang telah menuntaskan pelatihan, memberikan rating
serta ulasan, juga mengaktifkan rekening maupun telah melaksanakan prosedur know your
customer (KYC). "Fitur penggantian rekening juga telah disediakan," jelas lebih lanjut.
Sementara itu, Sekretaris Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian,
Susiwijono Moegiarso melansir Kontan.co.id sebelumnya juga menegaskan bahwa gelombang
ke-4 akan dibuka Akhir Juli 2020.
Termasuk, kuota peserta yang cukup besar akan diterima di program Kartu Prakerja Batch IV
ini dengan rencana 500 ribu orang.
"Kami mengharapkan batch keempat ini bisa segera dibuka pada akhir Juli. Mudah-mudahan
kuotanya mungkin sampai 500.000 orang peserta," jelasnya, pada Senin (13/7/2020) lalu.
Susiwijono lebih lanjut mengungkapkan bahwa ada prioritas dalam penerimaan peserta
gelombang keempat ini. Mereka adalah pekerja yang sudah masuk dalam daftar dari
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker).
Soal kriteria calon peserta gelombang ke-4, Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan dan
Produktivitas Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker), Bambang Satrio Lelono juga memberikan
bocoran kriteria lain.
Diterangkan bahwa pihaknya akan memprioritaskan pekerja yang terdampak Covid-19 masuk
dalam program ini. Maka dari itu, Kemnaker akan berkoordinasi Dinas Ketenagakerjaan
(Disnaker) Provinsi dan BPJS Ketenagakerjaan.
Diungkapkan, saat ini ada sekitar lebih dari 3 juta pekerja yang dirumahkan atau mengalami
pemutusan hubungan kerja (PHK) hingga pelaku UMKM yang terdampak Covid-19.
431