Page 397 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 AGUSTUS 2020
P. 397
Judul Besok, Presiden Jokowi Cairkan BLT Subsidi Gaji Rp600.000
Nama Media okezone.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://economy.okezone.com/read/2020/08/26/320/2267597/besok-
presiden-jokowi-cairkan-blt-subsidi-gaji-rp600-000
Jurnalis Rina Anggraeni,
Tanggal 2020-08-26 11:08:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Subsidi gaji atau upah nih data calon penerima
banruan dan aktif pekerja sosial. Insya Allah dicairkan besok Kamis oleh Presiden RI dan
Kementerian Ketenagakerjaan yang dipersiapkan untuk bantuan tahapan pertama
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Alhamdullilah kesepakatan luar biasa dan
dalam satu minggu kita merevisi Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan membuat
peraturan menterinya
Ringkasan
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) memastikan memastikan bantuan langsung tunai
(BLT) Rp600.000 untuk karyawan gaji di bawah Rp5 juta cair pada esok hari pada Kamis
(27/8/2020) untuk tahap pertama
BESOK, PRESIDEN JOKOWI CAIRKAN BLT SUBSIDI GAJI RP600.000
JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) memastikan memastikan bantuan
langsung tunai (BLT) Rp600.000 untuk karyawan gaji di bawah Rp5 juta cair pada esok hari pada
Kamis (27/8/2020) untuk tahap pertama Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah
mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan meluncurkan BLT ini untuk tahapan
penyaluran pertama sebanyak 2,5 juta pekerja.
"Subsidi gaji atau upah nih data calon penerima banruan dan aktif pekerja sosial. Insya Allah
dicairkan besok Kamis oleh Presiden RI dan Kementerian Ketenagakerjaan yang dipersiapkan
untuk bantuan tahapan pertama," ujar Ida Fauziyah di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (26/8/2020).
Dia melanjutkan proses subsidi gaji ini sudah berjalan dan akan terus dilakukan hingga 2020.
Adapun, tahapan ini sempat mengalami revisi dikarenakan harus mengumpulkan data yang
akurat.
"Alhamdullilah kesepakatan luar biasa dan dalam satu minggu kita merevisi Daftar Isian
Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan membuat peraturan menterinya," katanya..
396
