Page 98 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 MEI 2021
P. 98
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Yogyakarta, Asri Basir menjelaskan saat ini di wilayah
Sleman terdapat 2.525 badan usaha atau pemberi kerja, 21 proyek jasa konstruksi serta 54.579
tenaga kerja aktif yang telah mendaftar kepesertaan BPJamsostek.
"Di wilayah Sleman masih banyak potensi yang perlu digarap. Saya berharap BPJS
Ketenagakerjaan bisa terus bersinergi dengan Pemkab Sleman untuk memberikan kemanfaatan
coverage menyeluruh bagi tenaga kerja di Sleman," ujarnya saat memberikan santunan kepada
ahli waris dua orang peserta BPJamsostek di Pemkab Sleman, Kamis (20/5).
Kedua pekerja peserta BPJamsostek yang meninggal masing-masing almarhum Yazid Muanis
dengan total santunan sebesar Rp124,8 juta dan almarhum Herrybertus Bono Ekoputro total
santunan Rp125 juta. Termasuk pemberian beasiswa kepada ahli waris. "Total klaim di Sleman
sampai Mei 2021 sebanyak 1.672 klaim dengan nominal lebih dari Rp14,5 Miliar," kata Asri.
Pada kesempatan itu, Asri juga menyerahkan Piagam Penghargaan dari Kementerian Koordinator
Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan kepada PUDAM Tirta Sembada Sleman sebagai
Finalis Paritrana Award Tahun 2020 kategori Badan Usaha Skala Menengah.
Direktur PUDAM Tirta Sembada Dwi Nurwata juga menyerahkan secara Simbolis CSR PUDAM
Tirta Sembada Sleman 2021 kepada Tenaga Pendidik Paud/KB se Kabupaten Sleman.
Penyerahan CSR kepada perwakilan Guru PAUD berupa pendaftaran kepesertaan BPJamsostek
bagi tenaga pendidik PAUD/KB di Kapanewon Minggir dan Kapanewon Moyudan selama satu
tahun.
"Kami juga ada program pemberian CSR terhadap masyarakat kurang mampu dan relawan
kesehatan yang ditanggunggkan dalam kepesertaan BPJamsostek sebanyak 2.500 orang pada
2020," ujarnya.
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo mengatakan kerjasama Pemkab Sleman dengan BPJS
Ketenagakerjaan merupakan wujud keseriusan pemerintah dalam melakukan layanan jaminan
sosial bagi tenaga kerja di Kabupaten Sleman.
"Diharapkan melalui kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan ini, tenaga kerja di Kabupaten Sleman
dapat merasakan manfaatnya," ujar Kustini. (*).
97