Page 139 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 DESEMBER 2020
P. 139
Dia mengimbau masyarakat untuk menegakkan protokol kesehatan setiap saat untuk menjaga
diri, orang sekitar, dan negara.
"Saya mau sampaikan covid-19 itu nyata, ada. Jangan pernah meremehkan covid-19. Jaga
kesehatan dan jangan lupa ikuti protokol kesehatan untuk menjaga diri kita, orang lain, dan
untuk menjaga Indonesia," katanya secara daring dalam acara Kompasianival, Jumat (4/12).
Dalam kesempatan sama, Ida juga mengingatkan pandemi menjadi tantangan bagi sektor
ketenagakerjaan. Pasalnya, jumlah pekerja yang kena PHK maupun dirumahkan meningkat.
Selain itu, ia juga menyorot industri 4.0 yang akan mengancam eksistensi pekerjaan yang ada
saat ini. Otomatisasi, katanya, suka tidak suka akan menggeser tenaga manusia.
Ia menyebut diperkirakan akan ada 85 juta pekerjaan yang hilang digantikan oleh mesin dan
teknologi. Namun, juga akan muncul 97 juta pekerjaan baru yang dibutuhkan di era 4.0.
Meski lebih banyak pekerjaan yang akan muncul, ia mengingatkan angkatan kerja Indonesia
akan kesiapan menyongsong industri 4.0. Dia mengingatkan karena tak mau pekerja dalam
negeri kalah bersaing.
Di industri 4.0, pekerja dituntut memiliki kemampuan teknologi dan soft skill atau keterampilan
dan kecerdasan emosional, sosial, komunikasi, serta kreativitas dan jiwa berwirausaha.
Dia menyebut survei yang dilakukan Kemenaker menunjukkan pekerja Indonesia masih memiliki
kemampuan teknologi yang terbatas. Selain itu, juga terdapat ketidaksesuaian antara pendidikan
dan kebutuhan di dunia kerja.
Melihat hal itu, ia menekankan pentingnya berinvestasi di dunia pendidikan untuk mampu
mencetak generasi muda yang memiliki kompetensi dan bukan mencetak ijazah semata.
"Kita harus memastikan investasi di dunia pendidikan bisa membuat pekerja kita memiliki
pendidikan kompetensi yang tepat dan tidak hanya menghasilkan ijazah semata," tutupnya.
138