Page 91 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 DESEMBER 2020
P. 91

"Implikasinya, proses pemulihan pasar kerja pun akan terganggu," ujar Timboel kepada, Minggu
              (13/12/2020).
              Berdasarkan data yang dihimpun dari Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, PN Bandung, PN
              Surabaya, dan PN Semarang, terdapat 894 gugatan perselisihan hubungan industrial tahun ini.
              Lebih sedikit dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yakni 941 gugatan.

              Penurunan  jumlah  gugatan  yang  terjadi  tahun  ini  disebabkan  oleh  2  faktor;  pertama,
              pemahaman  kondisi  force  majeur  yang  dialami  perusahaan;  kedua,  risiko  perselisihan  tidak
              setimpal bagi para pekerja akibat kesempatan kerja ikut surut akibat pandemi Covid-19.

              Pada  2021,  faktor-faktor  tersebut  kemungkinan  besar  tidak  lagi  menjadi  penghambat  bagi
              penambahan jumlah gugatan terkait dengan perselisihan hubungan industrial.

              Pasalnya, meskipun UU Ciptaker beserta aturan turunannya membuka ruang seluas-luasnya bagi
              investasi, tetapi ekspektasi yang ditimbulkan bagi pasar kerja Tanah Air dinilai tinggi sehingga
              cukup berisiko jika proses peralihan aturan tersebut tidak berjalan sesuai dengan kepentingan
              bipartit perusahaan.

              Menurut Timboel, beberapa perubahan masih bernuansa konflik dari UU Ciptaker, di antaranya
              hal-hal yang berkaitan dengan kontrak kerja, di mana belum diketahui batasan perpanjangan
              kontrak, serta perihal tenaga alih daya.

              Kondisi  ketenagakerjaan  tak  kondusif  yang  berpotensi  menyertai  hal-hal  tersebut  pun  dinilai
              bakal meningkatkan ongkos bagi perusahaan yang berinvestasi di Indonesia.

              "Soalnya,  investor  mau  hal  yang  lebih  pasti,  cepat,  dan  aman.  Dengan  UU  Ciptaker,  saya
              berharap perselisihan bisa diminimalisir dengan pengawasan yang lebih baik," sambungnya.

              Dengan kata lain, jika tidak direspons dengan baik oleh pemerintah, proses peralihan dari UU
              13/2003 ke UU 11/2020 berpotensi menjadi kontraproduktif bagi pemulihan pasar kerja.







































                                                           90
   86   87   88   89   90   91   92   93   94   95   96