Page 300 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 AGUSTUS 2020
P. 300

Di mana karyawan swasta bergaji di bawah Rp 5 juta dan terdaftar di BPJS  Ketenagakerjaan
              akan menerimanya.
              Nantinya,  BLT  Rp  600  ribu  diberikan  selama  empat  bulan  berturut-turut  dalam  dua  tahap,
              sehingga totalnya Rp 2,4 juta.

              Untuk mengecek apakah namamu terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan, Anda dapat mengakses
              laman  sso.bpjsketenagakerjaan.go.id  .

              Dikabarkan BLT akan cair pada 25 Agustus 2020 dan langsung ditransfer ke rekening setiap
              pekerja.

              Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah mengatakan, pemberian bantuan tersebut akan mulai
              dilakukan pada 25 Agustus mendatang.

              Selanjutnya,  dilakukan  secara  simbolik  oleh  Presiden  Joko  Widodo  (Jokowi),  sebagaimana
              dilansir  Kompas.com  .

              "Rencananya,  Bapak  Presiden  menyerahkan  secara  langsung  dan  me-launching.  Insya  Allah
              tanggal 25 Agustus ini," kata Ida Fauziah dalam keterangan tertulis, dikutip Senin (17/8/2020).

              Ida  menambahkan,  karyawan  dan  pegawai  yang  menerima  bantuan  harus  tercatat  sebagai
              peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan.
              Tercatat, sampai saat ini pemerintah telah mengantongi sekitar 12 juta rekening calon penerima
              bantuan subsidi gaji atau upah dari BPJS Ketenagakerjaan.

              "Sekarang  alhamdulillah,  teman-teman  pekerja  kita  yang  menjadi  peserta  BPJS
              (Ketenagakerjaan) datanya sudah 12 juta nomor rekening sudah masuk," kata Ida.

              Adapun  sebagai  informasi,  berikut  ini  syarat  karyawan  swasta  penerima  program  subsidi  Rp
              600.000 dari pemerintah:  - Warga Negara Indonesia yang dibuktikan dengan Nomor Induk
              Kependudukan  - Terdaftar sebagai peserta jaminan sosial tenaga kerja yang masih aktif di BPJS
              Ketenagakerjaan yang dibuktikan dengan nomor kartu kepesertaan  - Peserta yang membayar
              iuran dengan besaran iuran yang dihitung berdasarkan upah di bawah Rp 5.000.000 sesuai upah
              yang  dilaporkan  kepada  BPJS  Ketenagakerjaan    -  Pekerja/Buruh  penerima  upah    -  Memiliki
              rekening bank yang aktif  - Tidak termasuk dalam peserta penerima manfaat program Kartu
              Prakerja  - Peserta yang terdaftar sebagai peserta aktif di BPJS Ketenagakerjaan sampai dengan
              bulan Juni 2020.

              -  Bukan  karyawan  BUMN  dan  PNS    Berikut  cara  cek  namamu  apakah  terdaftar  di  BPJS
              Ketenagakerjaan, dilansir  Kontan.co.id  :  Cek melalui situs BPJS Ketenagakerjaan  Anda bisa
              mengecek status kepesertaan  BPJamsostek  melalui laman resmi  sso.bpjsketenagakerjaan.go.id
              .

              Login menggunakan alamat email dan password.
              Via aplikasi BPJSTK Mobile  - Peserta harus mengunduh aplikasi BPJSTK Mobile di Android, iOS,
              dan BlackBerry.

              - Setelah mengunduh, peserta harus melakukan registrasi terlebih dahulu untuk mendapatkan
              PIN.

              -  Syarat  registrasi  di  aplikasi  BPJSTK  Mobile  antara  lain  Nomor  KPJ  (ada  di  kartu  BPJS
              Ketenagakerjaan), NIK e-KTP, dan tanggal lahir, dan nama.

              - Setelah terdaftar dan login, peserta dapat mengetahui status kepesertaan BPJAMSOSTEK.

                                                           299
   295   296   297   298   299   300   301   302   303   304   305