Page 438 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 AGUSTUS 2020
P. 438
"Kami diberikan anggaran oleh Menteri Keuangan, anggaran jaring pengaman sosial untuk
menangani dampak dari COVID-19 ini. Di antara program yang ada adalah TKM, Tenaga Kerja
Mandiri," katanya di Purbalingga, Rabu.
Menurut dia, pihaknya mendorong kelompok-kelompok usaha tersebut tetap bisa bertahan di
tengah pandemi COVID-19.
"Ada yang mau mulai merintis usaha, ada yang sudah berjalan usahanya, kami akan melakukan
pendampingan dan nanti pada saatnya, akan kami akseskan dengan bank-bank pemerintah
untuk mendapatkan KUR (Kredit Usaha Rakyat)," jelasnya.
Menaker mengatakan pihaknya akan terus-menerus memberikan pendampingan kepada
kelompok-kelompok usaha penerima bantuan program PKM tersebut.
Menurut dia, program PKM tersebut tidak hanya untuk kelompok-kelompok usaha di Kabupaten
Purbalingga saja.
"Tiga hari yang lalu, saya menyerahkan 168 paket untuk kelompok pekerja, serikat pekerja,
serikat buruh, separuhnya adalah perempuan. Jadi secara seimbang, kami akan berikan,"
katanya.
Dalam hal ini, kata dia, program PKM tersebut akan bergerak pada masyarakat yang memiliki
kelompok dan mereka memang melakukan usaha.
Ia mengatakan hingga saat ini, pihaknya telah menyalurkan program TKM kepada sebanyak
8.750 kelompok.
"Di Purbalingga dimulai dari 10 kelompok dulu. Nanti secara bertahap kalau ternyata di sini
kelompok masyarakatnya lebih banyak, akan kami tingkatkan," jelasnya.
Menurut dia, program TKM di Purbalingga tersebut diserahkan kepada kelompok Muslimat dan
Fatayat Nahdlatul Ulama yang selama ini dinilai melakukan pendampingan secara serius kepada
masyarakat sehingga pihaknya merasa perlu untuk memberikan apresiasi.
Pewarta: Sumarwoto Editor: Faisal Yunianto COPYRIGHT (c)2020 .
437