Page 88 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 JULI 2021
P. 88

HARAP-HARAP CEMAS KALAU PPKM DARURAT DIPERPANJANG

              Aturan PPKM Darurat berakhir hari ini jika sesuai tanggal yang diumumkan sebelumnya 3-20 Juli.
              Namun,  kecemasan  PPKM  Darurat  diperpanjang  menggentayangi  sejumlah  pihak  dari  buruh
              hingga pengusaha.

              Asosiasi Serikat Pekerja Indonesia (Aspek Indonesia) menolak rencana PPKM Darurat Darurat
              jika akan diperpanjang hingga akhir Juli 2021. Kecuali, jika pemerintah siap memberikan bantuan
              kepada masyarakat.

              "Jangan memperpanjang PPKM Darurat, kecuali jika pemerintah siap untuk memberikan bantuan
              pangan yang mencukupi kepada rakyat menengah bawah yang terdampak," kata Presiden Aspek
              Indonesia, Mirah Sumirat dalam keterangan tertulis, dikutip Selasa (20/7/2021).


              Mirah mengatakan PPKM Darurat yang sudah diberlakukan sejak 3 Juli 2021 itu telah berdampak
              pada menurunnya ekonomi rakyat secara drastis. Banyak perusahaan yang kesulitan, sehingga
              mengancam terjadinya 'tsunami' pemutusan hubungan kerja (PHK).

              Menurut  Presiden  Konfederasi  Serikat  Pekerja  Indonesia  (KSPI)  Said  Iqbal  juga,  jika  PPKM
              darurat diperpanjang maka akan terjadi ledakan (PHK).

              "Prediksi saya sebagai pimpinan buruh, ledakan PHK. Kalau PPKM darurat terus dijalankan, kan
              orang yang isoman lagi tinggi-tingginya, memang dilematis antara ekonomi dan kesehatan,"
              katanya kepada detikcom.
              Keluhan  dan  harapan  cemas  juga  datang  dari  para  pengusaha.  Ketua  Umum  DPD  HIPPI
              (Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia) DKI Jakarta Sarman Simanjorang, jika PPKM Darurat
              diperpanjang tentu memberatkan dan membuat sekarat arus kas perusahaan.

              "Dan membuat sekarat arus kasnya, pasti akan pusing tujuh keliling memikirkan agar mampu
              untuk bertahan," katanya.

              Menurutnya, jika PPKM Darurat diperpanjang sektor non esensial dan kritikal yang wajib tutup
              selama 20 hari akan kehilangan omzet, profit pada usahanya, hingga akhirnya berdamapak pada
              pemasukan.

              Asosiasi  Pengusaha  Kuliner  Indonesia  (Apkulindo)  juga  keberatannya  jika  PPKM  Darurat
              diperpanjang.  Sekjen  Apkulindo  sekaligus  Pengamat  UMKM  dari  Indigo  Network,  Masbukhin
              Pradhana  mengatakan,  meski  kebijakan  ini  diharapkan  mampu  menekan  laju  penyebaran
              COVID-19,  namun  kondisi  para  pelaku  usaha  kuliner  akan  semakin  berat  dan  terbebani  jika
              periode PPKM Darurat diperpanjang.

              "Walau  PPKM  ini  bagus  buat  menekan  penyebaran  COVID-19  tapi  buat  kami  berat  banget.
              Kemarin setelah lebaran Idul Fitri, jualan sudah mulai naik namun ini kembali ada aturan PPKM
              Darurat, sehingga omzet terjun payung lagi," tegasnya.

              Pengusaha pun menagih untuk subsidi gaji dilanjutkan kembali. Perhimpunan Hotel dan Restoran
              Indonesia (PHRI) mengatakan Bantuan Subsidi Upah (BSU) atau BLT gaji pegawai perlu dicairkan
              lagi. Kini banyak karyawan yang terdampak selama PPKM Darurat.

              "Kalau  tahun  lalu  itu  kan  ada  namanya  BLT-BLT  buat  karyawan,  buat  tenaga  kerja  yang
              dirumahkan, kita berharap bahwa bantuan langsung tunai ini juga diadakan," kata Ketua BPD
              PHRI DKI Jakarta, Sutrisno Iwantono.




                                                           87
   83   84   85   86   87   88   89   90   91   92   93