Page 104 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 JULI 2021
P. 104
YUK, BERBURU PELUANG DI VIRTUAL CAREER FAIR BALI 2021
Pandemi tak menjadi penghalan bagi banyak perusahaan melakukan rekrutmen.
Berdasarkan survei, hampir 50% perusahaan melakukan keseluruhan proses rekrutmen secara
online.
Para pengamat bisnis dan ekonomi sepakat, setelah masa pandemi, akan muncul kalkulasi baru
untuk kebutuhan manpower dan rekrutmen.
Langkah itu sebagai upaya mengejar kekosongan yang terhambat akibat pandemi Covid-19.
Bahkan Bali sebagai tujuan pelesiran terbaik di dunia, sekaligus berpredikat destinasi wisata
terbaik di Asia diprediksi masih menyimpan potensi luar biasa pascapandemi.
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional menyatakan kepariwisataan Bali akan shifting
(bergeser) pascapandemi Covid-19.
Pergeseran itu terjadi untuk pangsa pasar wisatawan Bali yang semula didominasi 'mass tourism',
menjadi 'quality tourism'.
Itu artinya, akan dibutuhkan tenaga kerja yang lebih skillful dan mumpuni dibidangnya masing-
masing.
Menyadari pentingnya solusi untuk mengatasi kebutuhan penyerapan tenaga kerja di situasi
pandemi, dan sebagai antisipasi jelang dibukanya kembali arus wisatawan mancanegara, REDY
Indonesia selaku platform pencarian kerja terkemuka di tanah air akan menyelenggarakan career
fair atau bursa pencarian kerja yang digelar secara virtual.
Event bertajuk Virtual Career Fair Bali akan berlangsung tanggal 29 - 30 Juni 2021.
Chief Executive Officer REDY Indonesia Rio Pasaribu menjelaskan, acara ini merupakan ajang
karir virtual yang mempertemukan para pencari kerja dengan para pelaku usaha melalui bursa
kerja online.
Ia menyebut, Virtual Career Fair Bali menjadi solusi di tengah transisi menuju tatanan kehidupan
baru.
"Berangkat dari keinginan untuk menjembatani kandidat dengan perusahaan dengan mudah dan
praktis, REDY juga ingin menjadi wadah yang membantu para pencari kerja yang terdampak
selama pandemi COVID-19," katanya di Sanur, Sabtu (25/6/2021).
"Kami berharap Virtual Career Fair ini akan menjadi sarana bagi para pencari kerja, khususnya
di Pulau Bali untuk bisa menemukan karir impiannya," sambungnya.
Rio Pasaribu mengemukakan, acara ini terbuka untuk umum.
Pencari kerja yang mendaftar saat pameran karir tidak akan dipungut biaya apapun alias gratis.
Seperti job fair pada umumnya, acara ini berkolaborasi dengan perusahaan dari berbagai sektor
di Bali, khususnya pariwisata.
Selain membuka lapangan pekerjaan, perusahaan yang berpartisipasi juga akan mengadakan
presentasi agar dapat terhubung langsung dengan para kandidat pencari kerja.
"Metode itu mirip seperti job fair secara offline," ujarnya.
103