Page 113 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 JULI 2021
P. 113
Dalam pernyataan tertulis Kemenlu RI yang diterima di Jakarta, Kamis (24/6), dikatakan bahwa
pada Maret lalu, Direktorat Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia telah menerima
pengaduan dari tiga orang ABK WNI Kapal Liao Dong Yu 571 di Somalia, terkait penelantaran
dan permintaan pemulangan.
Lindungi Tenaga Kerja
Lebih jauh Menlu Retno mengatakan kemajuan dalam perlindungan tenaga kerja telah tercapai
pada Mei 2021, dengan ditandatanganinya nota kesepahaman (MoU) di bidang hubungan kerja
dan tenaga kerja bagi awak kapal perikanan yang bekerja di kapal ikan Korsei untuk ukuran 20
ton ke atas.
Berdasarkan data pemerintah, tercatat 33.000 pekerja migran Indonesia berada di Korsei,
termasuk di antaranya 5.950 WNI ABK yang bekerja di kapal-kapal ikan Korsei.
Selanjurnya, Menlu Retno juga meminta perhatian Menlu Korsei agar re-entry dan penempatan
baru pekerja migran Indonesia di negara tersebut dapat segera dibuka.
Menanggapi permintaan tersebut, Menlu Chung Eui-yong meyakinkan Indonesia bahwa
negaranya akan melindungi awak kapal Indonesia yang bekerja di Korsei.
"Kedua negara akan terus bekerja sama secara erat agar awak kapal Indonesia bisa bekerja
dengan kondisi yang aman dan bisa kembali ke Indonesia dengan selamat," tutur Chung.
Dalam pertemuan bilateral tersebut, kedua Menlu membahas sejumlah kerja sama antara kedua
negara meliputi bidang kesehatan, ekonomi, serta politik dan pertahanan.
Ant/N-3
caption:
DOKUMEN KERJA SAMA I Menlu RI, Retno Marsudi (kanan) bersama Menlu Korea Selatan, Chung
Eui-yong memperlihatkan dokumen kerja sama saat melakukan pertemuan bilateral di Gedung
Pancasila, Jakarta, Jumat (25/6).
112