Page 4 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 13 NOVEMBER 2020
P. 4
orang dibanding Agustus 2019. Artinya, sedikitnya 3.97 juta orang yang terdampak Covid-19
atau 14.68 persen.
"Berkurangnya jam kerja adalah dampak Covid-19 yang paling banyak dirasakan penduduk usia
kerja sebanyak 3,19 juta orang atau 80,47 persen. Sedangkan jumlah penganggur karena
dampak Covid-19 sebanyak 377 ribu orang atau 31,06 persen terhadap total penganggur (1.21
juta orang) di Jateng," jelas Sentot, baru-baru ini.
Selaras dengan itu Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) sedikit meningkat menjadi sebesar
69.43 persen. Penduduk bekerja sebanyak 17.54 juta orang, turun sebanyak 66 ribu orang dari
Agustus 2019.
Seperti diketahui, kegiatan ekonomi dan sosial dibuka kembali bertahap mulai Juni 2020.
Pandemi Covid-19 kini tidak hanya berimbas pada masalah kesehatan, namun semua aspek
dalam kehidupan ikut terdampak, termasuk perekonomian.
Ekonomi Kontraksi
Sejak diberlakukannya pembatasan aktivitas, ekonomi juga terus menurun. Hal ini terlihat dari
pertumbuhan ekonomi yang masih mengalami kontraksi sampai pada triwulan 111-2020.
Ekonomi Jawa Tengah pada Triwulan 111-2020 juga masih mengalami kontraksi sebesar-3,93
persen (y-on-y), akan tetapi lebih baik dari kondisi pada Triwulan II-2020 yang terkontraksi
sebesar -5,92 persen (angka revisi).
"Dari sisi produksi, kontraksi terdalam dialami oleh lapangan usaha transportasi dan
pergudangan sebesar -37.68 persen. Dari sisi pengeluaran, yang mengalami kontraksi terdalam
sehingga tumbuh negatif adalah komponen ekspor barang dan jasa sebesar -20,31 persen,"
imbuhnya. (J 14-64)
3