Page 76 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 MEI 2021
P. 76
"Perusahaan harus transparan menunjukkan laporan keuangan kepada karyawan apabila
memang kondisi keuangan sedang sulit," kata anggota Ombudsman RI Robert Na Endi Jaweng
di Jakarta dilansir Antara, Rabu (5/5).
Dengan bersikap transparan, kata dia, buruh akan mengetahui apakah perusahaan tersebut
betul-betul kesulitan dalam hal keuangan atau hanya sebatas akal-akalan untuk menunda atau
tidak membayar kewajiban kepada karyawan.
Kendati demikian, dia mengatakan apakah perusahaan-perusahaan di Tanah Air betul-betul
masih kesulitan. Padahal, pemerintah telah memberikan sejumlah bantuan atau relaksasi untuk
mendorong percepatan roda perekonomian.
"Perlu juga dilihat apakah semua perusahaan yang sudah dalam kondisi baik," ujarnya.
Menurut dia, jika perusahaan bersikap transparan dan memang dalam keadaan sulit secara
finansial, para buruh akan memahaminya.
Pada kesempatan itu, Ombudsman juga meminta agar sosialisasi Surat Edaran Nomor
M/6HK.04/IV/2021 terkait THR keagamaan yang dikeluarkan oleh Kementerian Ketenagakerjaan
(Kemnaker) lebih dimasifkan.
"Kami melihat sosialisasi terkait dengan surat edaran ini belum begitu masif," katanya.
Bahkan, masih ada pemerintah daerah dan juga perusahaan yang mungkin belum menerima
informasi secara penuh SE Nomor M/6HK.04/IV/2021 tentang THR.
Dikhawatirkan ada pihak-pihak yang salah dalam menafsirkan surat edaran itu sehingga dapat
merugikan buruh, pekerja, atau karyawan.
"Jadi, sosialisasi ini penting sebab tanpa persepsi yang sama maka tindakan yang diambil
pemerintah daerah maupun perusahaan bisa berbeda pula," katanya.
[ray].
75