Page 75 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 MARET 2021
P. 75
dapat memberikan dukungan koheren dan konkret untuk mencapai Pembangunan
Berkelanjutan. Hal ini disesuaikan dengan rencana dan strategi pembangunan nasional masing-
masing negara anggota.
Kedua, meminta ILO terus berperan aktif merekstrukturisasi sistem pembangunan PBB di tingkat
regional berdasarkan wilayah, memperkuat hubungan dan kolaborasi dengan komisi ekonomi
regional PBB, serta organisasi regional yang relevan dalam menangani isu-isu spesifik kawasan.
Ketiga, ILO harus meningkatkan perannya dalam menjembatani konstituen tripartit ILO dengan
UN Development System. Keempat, ILO harus menemukan cara inovatif mengatasi tantangan
pelaksanaan reformasi PBB.
"Terakhir, penting untuk menilai potensi atas dampak dan pelajaran yang didapat dari pandemi
COVID-19 terhadap reformasi PBB untuk mengevaluasi efektivitas kerja UN Development System
setelah reformasi, selama situasi krisis," katanya.
GB ILO merupakan badan eksekutif ILO yang membuat keputusan atas berbagai agenda kerja
ILO yang memiliki tugas untuk memutuskan kebijakan, anggaran dan program-program ILO.
Indonesia telah menjadi anggota GB ILO selama tiga periode sejak 2011.
Sebagai informasi, sidang GB ILO ke-341 dengan agenda terkait perkembangan reformasi PBB,
Indonesia kembali dipercaya menyampaikan pernyataan mewakili negara-negara di Kawasan
Asia Pasifik.
Anggota GB terdiri dari unsur pemerintah yang berasal dari 56 negara yang meliputi anggota
reguler dan anggota deputi berdasarkan keterwakilan kawasan.
Untuk mewakili kawasan Asia-Pasifik, khususnya sub-kawasan Asia Tenggara, Indonesia
bersama Brunei dan Malaysia terpilih sebagai anggota.
(mul/ega).
74

