Page 85 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 MARET 2021
P. 85

SERIKAT BURUH SAMBUT POSITIF DIREKSI BARU BPJS KETENAGAKERJAAN

              Info  Nasional  -  Jajaran  Direksi  BPJS  Ketenagakerjaan  (BPJAMSOSTEK)  telah  melakukan
              pertemuan dengan para konfederasi serikat pekerja atau buruh Indonesia pada Jumat, 19 Maret
              2021. Hal ini mendapatkan apresiasi dari Presiden Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia
              (KSBSI)  Elly  Rosita  Silaban.  Elly  mengaku  diundang  langsung  dengan  jajaran  direksi
              BPJAMSOSTEK di tiga minggu pertama kerja itu belum pernah dialami sebelumnya.

              "Pertama keren karena dalam tiga minggu pertama langsung mengundang pimpinan konfederasi
              terbesar  di  Indonesia.  Pertemuan  ini  merupakan  awal  komunikasi  yang  baik  antara
              BPJAMSOSTEK  dan  serikat  buruh  sebagai  mitra.  Apalagi,  sejak  awal  pihak  serikat  buruh
              menginginkan keterbukaan dan dialog", katanya.

              "Kita  sudah  melihat  manfaat  yang  sangat  bagus  dari  BPJAMSOSTEK,  mudah  mudahan  bisa
              ditingkatkan lagi. Terkait isu-isu negatif, kita serahkan langsung kepada yang berwenang. Karena
              jujur, sampai saat ini saya belum melihat ada pengaduan dari anggota kami terkait pelayanan,"
              ucapnya lagi.

              Disinggung mengenai kasus penyelidikan pengelolaan investasi BPJS Ketenagakerjaan, pihaknya
              menjunjung asas praduga tak bersalah.

              Hal senada diungkapkan Sekretaris Jenderal Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia Andi
              Gani  (KSPSI  AGN)  Hermanto  Achmad.  Dirinya  menjelaskan,  susunan  direksi  baru  ini  sangat
              beragam. Karena tiga orang berasal dari dalam (internal) dan empat dari luar (eksternal). "Saya
              kira ini bagus dan saling bisa bersinergi diantara mereka", ujarnya.

              Tak hanya itu, lanjut Hermanto, ada karir dari karyawan BPJAMSOSTEK untuk menjadi Direksi,
              mereka (karyawan) mendapat penghargaan bahwa satu saat bisa menjadi direksi dan itu sangat
              positif. Karyawan itu akan lebih termotivasi bekerja karena akan ada capaian yang lebih tinggi
              yang bisa diraih.
              "Langkah  Direksi  BPJAMSOSTEK  mengadakan  pertemuan  dengan  para  stakeholder  sangat
              positif. Saya berharap akan ada pertemuan reguler lainnya. Komunikasi diantara kita jangan
              hanya sampai sini saja, jangan ada hambatan komunikasi dalam hal kebaikan," kata Hermanto.

              Mengenai  penyelidikan  kasus  dugaan  penyimpangan  dana  investasi  BPJAMSOSTEK  yang
              dilakukan oleh Kejaksaan Agung, KSBSI mendukung proses hukum. "Proses hukum ini harus
              dilakukan secara clear dan harus ada kejelasan duduk persoalannya dari Kejaksaan Agung. Kalau
              ada kejelasan, maka tidak akan ada prasangka buruk dari dari para peserta", tutur Hermanto.

              Direktur  Utama  BPJS  Ketenagakerjaan  (BPJAMSOSTEK)  Anggoro  Eko  Cahyo  mengatakan
              pertemuan  Direksi  dengan  para  Konfederasi  Serikat  Buruh  ini  merupakan  sebagian  dari
              pengenalan  pada  stakeholder  utama  serta  dibukanya  jalur  komunikasi  yg  konstruktif  untuk
              kerjasama di kemudian hari.
              Lanjut Anggoro, pihaknya akan selalu transparan, karena BPJAMSOSTEK dan para serikat buruh
              akan saling bekerjasama, maka harus ada kepercayaan. "Kalau kita dapat kepercayaan maka
              kami akan lebih optimal dalam bekerja", ucap Anggoro.

              Target BPJAMSOSTEK ke depannya adalah kepesertaan. "Jelas akan memperbanyak kesertaan
              atau  coverege.  Saat  ini kepsertaan  baru  30%  dari  total pekerja  Indonesia.  maka  target kita
              menuju ke angka lebih dari 50% kepesertaan dari total pekerja Indonesia", ujar Anggoro.

              Lebih  lanjut,  Anggoro  mengatakan  pelayanan  juga  akan  diperbaiki.  Itu yang  akan kita kerja
              dalam  waktu  dekat.  "Perbaikan  bisnis  proses  di  dalam,  manual  dikurangi.  Intinya  kita  akan
              mendigitalisasi BPJAMSOSTEK", kata dia.

                                                           84
   80   81   82   83   84   85   86   87   88   89   90