Page 150 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 SEPTEMBER 2020
P. 150
Sebelumnya, program penyaluran subsidi upah tahap pertama sudah disalurkan kepada 2,5 juta
penerima per pekan. Kemudian, cakupannya diperluas menjadi 3 juta penerima per pekan.
BPJS Ketenagakerjaan sendiri telah melakukan validasi terhadap 10,8 juta rekening. Sejauh ini,
BPJS Ketenagakerjaan juga mengumpulkan 13,8 juta data rekening pekerja dari target
penyaluran 15,7 juta.
1 dari 1 halaman Menaker Ida Imbau Pekerja Hindari Lakukan ini Agar Lancar Terima Bantuan
Subsidi Gaji Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, mengimbau kepada pekerja bergaji di
bawah Rp 5 juta untuk mengirimkan nomor rekening yang aktif. Selain itu, pemerintah
mengimbau calon calon peserta penerima subsidi gaji tidak mengirimkan dua nomor rekening
berbeda.
"Saya sampaikan dari pengalaman batch pertama, ada teman-teman yang menyerahkan nomor
rekening yang sudah tidak aktif lagi, ini menyulitkan teman-teman penyalur untuk
menyampaikannya, saya mengimbau untuk menyerahkan rekening yang masih aktif dan jangan
menyerahkan nomor rekening double," kata Menteri Ida di Jakarta , Selasa (1/9).
Dia melanjutkan, untuk tahap kedua ini, Kementerian Ketenagakerjaan baru mendapatkan data
baru peserta penerima subsidi gaji dari BPJS Ketenagakerjaan sebesar 3 juta nomor rekening.
Nantinya data ini perlu diverifikasi dan divalidasi ulang.
"Ini bertahap karena ini concern semua pihak biar bantuan ini tepat sasaran, tidak bisa 15,7 juta
(nomor rekening) itu langsung disalurkan. Melainkan secara bertahap, karena BPJS
ketenagakerjaan memerlukan waktu verifikasi dan validasi data, kami secara administrasi juga
melihat kesesuaiannya. Karena kita ingin bantuan ini tepat sasaran," jelasnya.
Reporter: Athika Rahma Sumber: Liputan6 [bim].
149