Page 5 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 SEPTEMBER 2020
P. 5
Judul BPJamsostek Imbau Perusahaan Kirim Data Rekening Pekerjanya
Nama Media Koran Sindo
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL Pg6
Jurnalis Rakhmat Baihaqi
Tanggal 2020-09-03 06:05:00
Ukuran 166x156mmk
Warna Hitam/Putih
AD Value Rp 59.760.000
News Value Rp 179.280.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Puspitaningsih (Kepala Kantor Cabang (Kakacab) BP Jamsostek Jakarta Cilandak) Ini
kewajiban kami untuk terus koordinasi dan mengingatkan seluruh perusahaan binaan. Maka dari
itu terus kami imbau perusahaan segera secepatnya mengirim data nomor rekening
karyawannya. Kami tidak akan pernah bosan melakukan imbauan ini
positive - Puspitaningsih (Kepala Kantor Cabang (Kakacab) BP Jamsostek Jakarta Cilandak) BSU
yang diberikan harus tepat sasaran sehingga validasi nomor rekening yang berlapis kami
terapkan dan harapannya BSU membantu pemulihan perekonomian keluarga pekerja dan
perekonomian nasional
Ringkasan
BPJS Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) mencatat hingga saat ini baru menyerahkan data rekening
5,5 juta pesertanya yang berhak menerima bantuan subsidi upah (BSU) kepada Kementerian
Ketenagakerjaan (Kemenaker). Dari target 15,7 juta penerima BSU, saat ini telah terkumpul
sebanyak 14,2 juta nomor rekening. Adapun jumlah data yang tervalidasi mencapai 11,3 juta.
BPJAMSOSTEK IMBAU PERUSAHAAN KIRIM DATA REKENING PEKERJANYA
SUKSESKAN PROGRAM BSU
BPJS Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) mencatat hingga saat ini baru menyerahkan data rekening
5,5 juta pesertanya yang berhak menerima bantuan subsidi upah (BSU) kepada Kementerian
Ketenagakerjaan (Kemenaker). Dari target 15,7 juta penerima BSU, saat ini telah terkumpul
sebanyak 14,2 juta nomor rekening. Adapun jumlah data yang tervalidasi mencapai 11,3 juta.
Kepala Kantor Cabang (Kakacab) BP Jamsostek Jakarta Cilandak Puspitaningsih mengaku
sebagai bentuk tanggung jawab dan kepedulian, kami terus mengingatkan perusahaan agar
segera mengirimkan data nomor rekening pekerjanya. Baik data yang konfirmasi ulang ataupun
data nomor rekening pekerja yang baru. "Ini kewajiban kami untuk terus koordinasi dan
mengingatkan seluruh perusahaan binaan. Maka dari itu terus kami imbau perusahaan segera
4