Page 707 - e- KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 AGUSTUS 2020
P. 707

Ringkasan

              Pemerintah tengah mematangkan program stimulus untuk karyawan dengan gaji di bawah Rp 5
              juta. Nantinya para pekerja akan mendapat bantuan Rp 600 ribu per bulan selama empat bulan.
              Langkah ini sebagai salah satu alternatif mendorong pertumbuhan ekonomi.

              Pemerintah berusaha mengembalikan daya beli masyarakat di kelas menengah ke bawah yang
              masih lesu agar bisa menjadi penggerak pertumbuhan ekonomi yang minus baik di Bumi Etam
              dan skala nasional. Meski disebutkan bisa menjadi salah satu strategi, namun kejelasan program
              yang dibuat pemerintah ini patut dikawal.



              STIMULUS BANSOS KARYAWAN HARUS JELAS

              Pemerintah tengah mematangkan program stimulus untuk karyawan dengan gaji di bawah Rp 5
              juta. Nantinya para pekerja akan mendapat bantuan Rp 600 ribu per bulan selama empat bulan.
              Langkah ini sebagai salah satu alternatif mendorong pertumbuhan ekonomi.

              Pemerintah berusaha mengembalikan daya beli masyarakat di kelas menengah ke bawah yang
              masih lesu agar bisa menjadi penggerak pertumbuhan ekonomi yang minus baik di Bumi Etam
              dan skala nasional. Meski disebutkan bisa menjadi salah satu strategi, namun kejelasan program
              yang dibuat pemerintah ini patut dikawal.

              Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Balikpapan Yaser Arafat mengatakan, pelemahan daya
              beli muncul lantaran tekanan pande-mi Covid-19 yang memaksa para pelaku usaha melakukan
              efisiensi seperti pemotongan gaji karyawan hingga pemutusan hubungan kerja (PHK). Langkah
              ini banyak dirasakan lapisan masyarakat di kelas menengah.

              "Kelompok ini memang sangat membutuhkan stimulus ekonomi. Masalah daya beli atau daya
              konsumsi ini bisa terselesaikan dengan meningkatkan uang yang beredar. Artinya perlu subsidi
              atau bantuan dan realisasi belanja negara," kata Yaser, Kamis (6/8).

              Menurutnya, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II2020 yang tercatat minus 5,32
              persen sangat dipengaruhi oleh aktivitas belanja masyarakat yang tertahan. Ekonom i Kaltim
              triwulan  n  2020  terhadap  triwulan  II2019  juga  mengalami  penurunan  sebesar  5,46  persen
              I'yearonyear/yoy),  berlawanan  dengan  capaian  triwulan  II  2019  yang  tumbuh  sebesar  5,06
              persen.
              Terlebih pada awal kemunculan pandemi Covid-19 di Tanah Air, pergerakan ekonomi sangat
              dibatasi. "Produktivitas UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah) juga tidak lancar, sehingga
              otomatis pendapatan mereka berkurang dan berdampak pada daya konsumsi mereka. Itu yang
              lapisan menengah ke bawah atau lapisan rata-rata," ungkapnya.
              Menurutnya, anggaran belanja negara yang disiapkan pemerintah sebesar Rp 695,4 triliun perlu
              segera  diimplementasikan  sesuai  rencana.  Sejauh  ini,  realisasi  yang  telah  dimasukkan  ke
              berbagai sektor termasuk bantuan sosial tunai baru mencapai 20 persen.

              "Kemarin  diinfokan  masih  20  persen  dana  yang  disiapkan  berkaitan  negara  hadir  di  masa
              pandemi. Ini jadi pekerjaan rumah yang kita harapkan stimulus itu dapat segera mengalir karena
              itulah yang akan gerakan sektor yang disebut daya konsumsi," paparnya.

              Sebelumnya, pemerintah menyiapkan anggaran sebesar Rp 31,2 triliun bagi 13 juta pekerja.
              Karyawan dengan gaji di bawah Rp5 juta akan mendapat bantuan Rp 600 ribu per bulan selama
              empat bulan.



                                                           705
   702   703   704   705   706   707   708   709   710   711   712